Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Daun Pegagan (Centella Asiatica) Terhadap Gambaran Histopatologi Hepar Tikus (Rattus Norvegicus) Yang Diinduksi Dengan Sodium Nitrit Sub Akut
Abstract
Sodium nitrit merupakan suatu senyawa anorganik.
Penggunaan sodium nitrit di kalangan masyarakat digunakan sebagai
pengawet makanan. Konsumsi sodium nitrit yang berlebihan akan
menimbulkan efek yang berbahaya, antara lain induksi hipoksia dan
peningkatan radikal bebas. Hati merupakan kelenjar yang berhubungan
dengan sistem pencernaan dan cukup rentan terhadap hipoksia. Pegagan
(Centella asiatica) berdasarkan penelitian telah terbukti bersifat
hepatoprotektif dan antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel akibat
hipoksia.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian
ekstrak ethanol daun pegagan terhadap gambaran histopatologi hepar tikus
(Rattus norvegicus) yang diinduksi sodium nitrit sub akut dan untuk
mengetahui perbedaan gambaran histopatologi hepar tikus antara
kelompok kontrol, perlakuan satu, dan perlakuan dua.
Metode :Penelitian eksperimental dengan rancangan post test control
group design dan menggunakan 15 tikus galur sprague-dawley yang
dibagi menjadi 3 kelompok. Kelompok pertama adalah kontrol, kelompok
kedua adalah perlakuan satu yang diberikan sodium nitrit dan kelompok
ketiga adalah perlakuan dua yang diberikan sodium nitrit dan ekstrak
pegagan. Perbedaan gambaran histopatologi hepar tikus dianalisis dengan
uji oneway ANOVA.
Hasil : Terdapat perbedaan jumlah vakuolisasi sitoplasma, piknotik inti
hepatosit, dan jumlah infiltrasi leukosit antara ketiga kelompok.
Kesimpulan : Terdapat pengaruh pemberian ekstrak daun pegagan
(Centella asiatica) dalam peningkatan jumlah vakuolisasi sitoplasma dan
piknotik inti hepatosit pada gambaran histopatologi hepar tikus yang
diinduksi oleh sodium nitrit. Terdapat perbedaan gambaran histologik
hepar tikus antara kelompok kontrol, perlakuan satu, dan perlakuan dua.
Collections
- Medical Education [2284]