Analisis Perencanaan Cash Flow Optimal dengan Memanfaatkan Float Time pada Proyek Jembatan
Abstract
Pesatnya perkembangan bisnis konstruksi dewasa ini menyebabkan para
bisnis konstruksi umumnya dan kontraktor khususnya berusaha untuk meningkatkan
kemampuan dan keahlian di bidang konstruksi. Bagi kontraktor, peningkatan keahlian
berarti peningkatan profit yang akan diperoleh dari pelaksanaan proyek. Karenanya
kontraktor berusaha meningkatkan kemampuan dan keahliannya di bidang tenaga
kerja, manajemen maupun teknologi yang dimiliki.
Salah satu cara pengendalian biaya pada proyek konstruksi adalah dengan
merencanakan "cash flow" proyek secara optimal sehingga dengan dana yang ada
akan dicapai keuntungan yang optimal. Untuk mengetahui perencanaan "cash flow"
yang optimal, pada Tugas Akhir ini penulis mencoba menganalisis perencanaan
"cash flow" berdasar "earliest start", "latest start", pemanfaatan "float time"
proyek (penggeseran dan perataan durasi) dengan sistem pembayaran termin dan
bulanan pada empat kondisi yang mungkin terjadi pada suatu proyek: tanpa uang
muka, dengan uang muka, dengan modal awal serta dengan uang muka dan modal
awal.
Dari hasil analisis perencanaan "cash flow" kontraktor, disimpulkan bahwa
perencanaan "cash flow" yang optimal adalah perencanaan "cash flow"
berdasarkan pada pemanfaatan "float time "dengan perataan durasi. Pada perataan
durasi, tidak terjadi fluktuasi biaya yang terlalu tajam, hal ini menguntungkan bagi
"cash flow" kontraktor dimana besar biaya yang diperlukan tiap bulannya hampir
sama besar.
Collections
- Civil Engineering [4205]