Pengaruh Pemberian Ekstrak Air Daun Sirsak (Annona Muricata) Terhadap Jumlah Neuron Pyramidal Gyrus Dentatus Hippocampus Tikus (Rattus Norvegicus)
Abstract
Sirsak (Annona muricata) adalah suatu tanaman yang kaya akan
manfaatnya. Dan banyak digunakan di masyrakat sebagai salah satu pengobatan
tradisional. Sirsak sendiri mengandung suatu senyawa acetogenin yang diketahui
toksik apabila dikonsumsi terus menerus, disamping manfaatnya begitu banyak
annona muricata dapat memberikan efek samping bagi tubuh salah satunya adalah
pada bagian otak bagian tersebut adalah disebut gyrus dentatus. Pada penelitian ini
ingin mengetahui apakah sirsak (annona muricata) tersebut dapat menurunkan
jumlah sel pyramidal gyrus dentatus pada tikus betina (rattus nervogicus).
Tujuan Penelitian: Penelitian ini Untuk mengetahui apakah ada pengaruh pemberian
ekstrak air daun sirsak (Annona muricata) terhadap jumlah sel pyramidal gyrus
dentatus hippocampus tikus (Rattus norvegicus). Apakah ada perbedaan jumlah sel
pyramidal gyrus dentatus hippocampus antara kelompok kontrol dan perlakuan.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental sederhana
dengan menggunakan rancangan posttest control group design. Subjek penelitian
adalah 10 ekor tikus putih (Rattus norvegicus) betina dewasa galur Sprague-dawley
yang memenuhi kriteria inklusi. Subjek dibagi menjadi 5 ekor kelompok kontrol dan
5 ekor kelompok perlakuan. Ekstrak diberikan selama 30 hari dengan dosis 1000
mg/kgbb/hari pada kelompok perlakuan. Jumlah sel pyramidal diamati dan diolah
dengan menggunakan program IBM SPSS Statistics 20 dan analisis data
menggunakan t-test.
Hasil: Dari peneltian ini didapatkan hasil bahwa tikus yang telah diteliti selama 30
hari antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan terdapat perbedaan jumlah sel
pyramidal yang signifikan dimana pada kelompok perlakuan jumlah neuron
pyramidal nya lebih sedikit daripada jumlah kelompok kontrol. ini juga telah diuji
pada uji stastistik menggunakan independent t-test didapatkan nilai p < 0,05. ini
menunjukan bahwa terdapat perbedaan jumlah antara kedua kelompok tesebut.
Kesimpulan: Pemberian ekstrak air daun sirsak selama 30 hari dengan dosis
1000mg/kgbb/hari kepada tikus (Rattus norvegicus) terdapat pengaruh berupa
penurunan jumlah sel pyramidal. Terdapat pula perbedaan jumlah sel pyramidal gyrus
dentatus hippocampus antara kelompok kontrol dan perlakuan.
Collections
- Medical Education [2286]