Show simple item record

dc.contributor.advisorAgus Widarjono
dc.contributor.authorM. Arief Risqie
dc.date.accessioned2020-12-10T08:58:13Z
dc.date.available2020-12-10T08:58:13Z
dc.date.issued2006
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/123456789/25782
dc.description.abstractPertanyaan yang diajukan dalam penelitian ini adalah bagaimana kontribusi pendapatan ekspor sektor migas mampu menstimulasi pertumbuhan output aggregate atau PDB. Guna penyelidikan atas pertanyaan tersebut maka dilakukan penelitian dengan judul Kontribusi Ekspor Sektor Minyak Bumi dan gas (Migas) dalam Pertumbuhan Ekonomi Indonesia: Periode Studi 1970 sampai dengan 2003. Dari beberapa argumentasi yang telah diungkapkan selama ini posisi sektor migas selalu antagonis. Bukan karena keberadaannya yang sedikit dan tidak memberikan sumbangan pada devisa, justru pendapatan sektor migas pernah menjadi primadona. Namun, di Indonesia pendapatan sektor migas selalu memunculkan permasalahan sampingan yang pada akhirnya banyak menggangu pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini menambah daftar panjang argumentasi tersebut. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa ekspor sektor migas tidak signifikan berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi Indonesia pada periode studi yang dilakukan. Sebaliknya, ekspor non-migas, investasi, dan tenaga kerja secara signifikan berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectKontribusi Eksporen_US
dc.subjectSektor Minyak Bumi dan Gas (MIGAS)en_US
dc.subjectProduk Domestik Bruto (PDB) Indonesia Periode Studi: 1970-2003en_US
dc.titleKontribusi Ekspor Sektor Minyak Bumi dan Gas (MIGAS) dalam Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia Periode Studi: 1970-2003en_US
dc.Identifier.NIM98313071


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record