Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal pada Perusahaan Manufaktur yang Go Public di BEJ Periode 2000-2003
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan imtuk mengetahui secara empiris
pengaruh dari risiko bisnis (bussines risk), struktur aktiva (tangibility of assets),
profitabilitas (profitability) dan ukuran perusahaan (firm size) terhadap struktur
modal. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan
manufaktur go public di BEJ pada periode 2000-2003. Data yang diperlukan dalam
penelitian ini diperoleh dari publikasi laporan keuangan dalam Indonesian Capital
Market Directory, yang tersedia di Pojok BEJ MM UII. Metode analisis data yang
digunakan untukmelakukan pengujian hipotesis analisis regresi linearberganda.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Risiko bisnis (bussines risk),
struktur aktiva (tangibility of assets), profitabilitas (profitability) dan ukuran
perusahaan (firm size) secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap
struktur modal (F=212.368; p=0.000; R²adj=0.869). Koefisien determinasi sebesar
0.869 tersebut menunjukkan bahwa, 86.9% dari variasi yang terjadi dalam struktur
modal perusahaan ditentukan atau disebabkan oleh variasi yang terjadi pada Risiko
bisnis (bussines risk), struktur aktiva (tangibility of assets), profitabilitas
(profitability) dan ukuran perusahaan (firm size). (2) Risiko bisnis berpengaruli
negatifdan signifikan terhadap struktur modal perusahaan (b^-0.158; p=0.029); (3)
Struktur aktiva berpengaruh positif dan signifikan terhadap struktur modal
perusahaan (b2=0.062; p=0.000), (4) Profitabilitas berpengaruh negatif dan
signifikan terhadap struktur modal perusahaan (b3=-1.441 p=0.000), (5) Ukuran
perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap sh-uktur modal perusahaan
(b4=0.165p=0.000).
Collections
- Akuntansi [4414]