Pola Pengobatan Nyeri Punggung Bawah Pada Pasien Rawat Inap Di Rsud Bantul Periode 1 Januari 2011-31 Desember 2012
Abstract
Nyeri punggung bawa adalah masalah yang sering dijumpai dalam kehidupan seharihari. Penyakit ini dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup hingga kecacatan
sehingga pengobatan yang tepat sangat diperlukan.
Tujuan
Untuk mendapatkan gambaran pola peresepan obat dan penggunaan obat yang
diberikan pada pasien nyeri punggung bawah pasien rawat inap di RSUD Bantul.
Metode
Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif non analitik melalui pengambilan data
secara consecutive sampling dengan menelusuri data rekam medik pasien rawat inap
di RSUD Bantul periode 1 Januari 2011-31 Desember 2012 sesuai dengan kriteria
inklusi.
Hasil
Data diperoleh dari 47 pasien dengan diagnosa nyeri punggung bawah. Pasien paling
sedikit menerima 2 obat dan paling banyak 4 obat. Kelas terapi untuk pengobatan
utama adalah Analgetik 58 (43.2%) dan Antikonvulsan 23 (17.2%). Untuk terapi
tambahan menggunakan Antitukak 22 (16.4%), Antibakteri 13 (9.7%), Vitamin 8
(6%), Kortikosteroid 6 (4.5%), Antiemetik 2 (1.5%).
Analgetik yang digunakan terdiri dari miscellaneous analgetics dengan obat yang
digunakan Paracetamol sebanyak 1 pasien, Analgetik NSAID menggunakan
Ketorolak sebanyak 30 pasien, Meloksikam sebanyak 23 pasien, Asam Mefenamat
sebanyak 3 pasien. Analgetik opioid menggunakan morfin sebanyak 1 pasien.
Pada kelas terapi Antikonvulsan, golongan yang digunakan adalah Benzodiazepin
dengan obat yang digunakan Diazepam sebanyak 15 pasien dan Alprazolam
sebanyak 4 pasien. Golongan Nootropic agent yaitu Piracetam sebanyak 3 pasien dan
golongan analog GABA dengan macam obatnya Gabapentin sebanyak 1 pasien.
Kesimpulan
Secara keseluruhan pola peresepan obat terhadap pasien nyeri punggung bawah yang
terdapat di poliklinik RSUD Bantul periode 1 Januari 2011-31 Desember 2012
sudahmemenuhiStandarPelayananMedisdari RSUD Bantulmaupundari PERDOSSI,
namunmasihdidapatkanadanyapenggunaananalgetik NSAID ganda.
Collections
- Medical Education [2279]