Analisis Pengaruh Penilaian Kinerja dengan ROI, ROE, OCF, dan EVA Terhadap Rate of Return pada Perusahaan Manufaktur di BEJ
Abstract
Dalam melakukan investasi investor selalu mengiginkan tingkat
pengembalian sesuia dengan yang diharapkan. Untuk mewujudkan hal tersebut
maka investor harus menanamkan modalnya pada perusahaan yang berkinerja
baik. Untuk dapat mengetahui kinerja sebuah perusahaan diperlukan konsep
penilaian kinerja yang mampu mengukur seberapa baik kinerja yang dimiliki
sebuah perusahaan. Alat ukur finansial yang lazim digunakan untuk mengukur
tingkat laba adalah Return on Investment (ROI) dan Return on Equity (ROE).
Namun dalam menilai kinerja perusahaan tidak cukup hanya menggunakan laba
akuntansi saja, karena laba akuntansi tidak mempunyai makna riil apabila tidak
didukung oleh kemampuan perusahaan untuk menghasilkan kas. Maka
digunakanlah Operating Cash Flow (OCF) .Namun konsep value based yaitu
Econoic Value Added (EVA) dinilai lebih baik karena mempertimbangkan resiko
biaya modal yang dihadapi oleh perusahaan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pengukuran
kinerja menggunakan ROI, ROE, OCF, dan EVA berpengaruh terhada Rate of
Return perusahaan, sehingga dapat digunakan oleh investor sebagai acuan untuk
memutuskan penanaman modal dalam rangka memperoleh tingkat pengembalian
saham yang diharapkan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 27
perushaan manufaktur yang terdaftar di BEJ periode 2001-2004.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Return on Investment (ROI),
Operating Cashflow (OCF), dan Economic Value Added (EVA) berpengaruh
positifterhadap Rate of Return (ROR).
Collections
- Akuntansi [4388]