Uji Imunomodulator Perasan Kunyit ( Curcuma domestica, Val. ) Terhadap Vaksin Haemophilus influenzae Secara Invitro
Abstract
Sistem imum melindungi tubuh terhadap invasi zat atau benda asing. Infeksi pada
manusia dapat berasal dari berbagai unsur patogen yang terdapat pada lingkungan
sekitar seperti bakteri, virus, jamur, dan protozoa. Kunyit yang merupakan
tanaman tradisional mempunyai kandungan kurkumin yang dapat berfungsi
sebagai antiinflamasi, antitoksik dan antikanker. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui aktivitas kunyit sebagai imunomodulator. Penelitian ini
dilakukan dengan menguji proliferasi sel limfosit yang diinduksi dengan vaksin
Haemophilus influenzae terhadap perasan kunyit kadar 0,0625%, 0,125%, 0,25%,
1% dan 2% dibandingkan dengan kontrol negatif, yang dapat menurunkan
proliferasi limfosit dengan persen penurunan proliferasi limfosit terhadap kontrol
negatif terbesar pada perasan kunyit kadar 0,5% inkubasi 48 jam sebesar -
36,19%, sehingga kemungkinan mempunyai aktivitas imunosupresor karena pada
umumnya kunyit digunakan sebagai antiinflamasi sedangkan antiinflamasi
termasuk imunosupresor. Hasil proliferasi limfosit ditetapkan dengan metode
MTTreduction.
Collections
- Pharmacy [1444]