Show simple item record

dc.contributor.advisordr. Ety Sari Handayani, M.Kes
dc.contributor.authorOccifa, Gloscindy Arma
dc.date.accessioned2020-11-23T22:09:19Z
dc.date.available2020-11-23T22:09:19Z
dc.date.issued2012-11-28
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/25390
dc.description.abstractDi Indonesia, tanaman sirsak (Annona muricata), khususnya bagian daun, telah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai pengobatan kanker. Sirsak mengandung senyawa sitotoksik annonaceous acetogenins yang dilaporkan selektif terhadap sel kanker. Senyawa tersebut bekerja dengan menghambat enzim NADH : ubikuinon oksidoreduktase (kompleks I) yang berperan dalam fosforilasi oksidatif pada mitokondria dan enzim NADH oksidase pada membran plasma sel kanker sehingga menyebabkan sel kehilangan ATP yang berakibat terhambatnya pertumbuhan sel kanker. Namun, beberapa penelitian melaporkan adanya perubahan pada tubuh seperti degenerasi pada neuron dopaminergik otak, peningkatan berat lambung dan uterus serta peningkatan kadar kreatinin setelah pemberian ekstrak bagian tertentu tanaman sirsak. Tujuan : Untuk mengetahui adanya degenerasi neuron CA3 hippocampus tikus (Rattus norvegicus) pada pemberian ekstrak metanol daun sirsak (Annona muricata). Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan post test only control group design. Terdapat dua kelompok dalam penelitian ini, yaitu kelompok kontrol dan kelompok perlakuan yang masing-masing terdiri dari 5 ekor tikus jantan (Rattus norvegicus) galur Sprague-dawley. Kelompok perlakuan merupakan kelompok pemberian ekstrak metanol daun sirsak yang diberikan selama 30 hari dengan dosis 300 mg/kgBB/hari. Degenerasi dinilai dengan menghitung jumlah vakuolisasi dan mengukur diameter nukleus neuron CA3 Hippocampus. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji Mann Whitney U untuk jumlah vakuolisasi dan Independent Sample T-Test untuk diameter nukleus. Hasil : Dari analisis tersebut didapatkan nilai signifikansi > 0,05 untuk masingmasing uji. Kesimpulan : Pemberian ekstrak metanol daun sirsak (Annona muricata) dengan dosis 300 mg/kgBB/hari selama 30 hari tidak menyebabkan degenerasi pada neuron CA3 Hippocampus tikus (Rattus norvegicus).en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectDaun Annona muricataen_US
dc.subjectCA3 Hippocampusen_US
dc.subjectDegenerasi neuronen_US
dc.titleDegenerasi Neuron Ca3 Hippocampus Tikus (Rattus Norvegicus) Pada Pemberian Ekstrak Metanol Daun Sirsak (Annona Muricata)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM09711238


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record