Hubungan Antara Status Gizi Dengan Perkembangan Anak Usia Pra Sekolah Di Desa Bangun Harjo, Yogyakarta
Abstract
Periode usia dini pada anak merupakan masa kritis yang
nantinya akan sangat berpengaruh pada perkembangan dan kehidupan anak
selanjutnya. Banyak faktor yang berpengaruh terhadap perkembangan anak,
diantaranya status gizi anak. Kekurangan makanan yang bergizi akan
menyebabkan retardasi pertumbuhan anak, sedangkan makan yang berlebihan
dapat menyebabkan obesitas. Kedua keadaan ini dapat meningkatkan morbiditas
dan mortalitas anak.
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah hubungan
status gizi anak dengan perkembangannya dan diharapkan dapat menjadi
informasi yang akurat bagi masyarakat tentang manfaat pentingnya status gizi
untuk perkembangan anak.
Metodologi Penelitian: Penelitian ini dilakukan di Desa Bangunharjo secara
cross sectionaldenganmengambilsampelanak Taman Kanak-kanak.
Pemilihansampeldilakukansecarapurposive sampling.Data
respondendikumpulkandengankuesioner.Status
gizidinilaidenganantopometriindeks BB/TB.Perkembangananakdiukurdengan
KPSP.Analisisstatistikdilakukandenganujichi square.
Hasil Penelitian: Sampel yang dianalisa datanya sejumlah 89 anak. Didapatkan
hasil bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara status gizi anak
dengan perkembangan anak (p=0,62; OR=1,3; CI95%=0,42-0,75). Tidak terdapat
hubungan yang bermakna antara pemberian ASI eksklusif dengan perkembangan
anak (p=0,86; OR=0,82; CI95%=0,67-1,0).
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara status gizi dengan
perkembangan anak.
Collections
- Medical Education [2418]