Show simple item record

dc.contributor.advisorFarham HM Saleh
dc.contributor.authorAhmad Efendi, 02521261
dc.contributor.authorYenni Priscilla Angraini, 02521263
dc.date.accessioned2020-10-20T07:51:31Z
dc.date.available2020-10-20T07:51:31Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://dspace.uii.ac.id/123456789/24746
dc.description.abstractPrarancangan Pabrik Lauryl Sulfat dengan kapasitas 50.000 ton/tahun didirikan untuk memenuhi kebutuhan Lauryl Sulfat di Indonesia sehingga mengurangi ketergantungan terhadap industri luar negeri, dan juga untuk di ekspor ke luar negri yang pada akhirnya akan dapat menambah devisa Negara. Pabrik ini direncanakan akan didirikan di Tuban, Jawa Timur. Bahan baku berupa lauryl alkohol yang masih mengimpor dari luar negri dan asam sulfat yang diperoleh dari Petrokimia Nusantara, Cilegon. Reaksi Lauryl Sulfat mereaksikan lauryl alkohol dan asam sulfat di dalam reaktor alir tangki berpengaduk (RATB) yang beroperasi secara isothermis pada temperatur 40 C dan tekanan 4 atm. Bahan baku yang digunakan adalah lauryl alkohol sebanyak 4261,5868 kg/jam dan asam sulfat sebanyak 2245,3522 kg/jam. Konversi pembentukan Lauryl Sulfat adalah 98 %. Alat-alat yang digunakan adalah reaktor alir tangki berpengaduk (RATB), decanter, evaporator. Untuk menunjang proses produksi didirikan unit pendukung proses yang terdiri dari unit penyediaan air untuk mensuplai kebutuhan air sebanyak 5983,9920 kg/jam, unit penyediaan steam untuk mensuplai steam sebanyak 916,0004 kg/jam, unit pengadaan listrik untuk memenuhi kebutuhan listrik sebanyak 121,6255 kW dan unit pengadaan bahan bakar untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar sebanyak 321,3239 kg/jam. Air yang digunakan dalam pemenuhan utilitas berasal dari Air Sungai. Pabrik ini direncanakan didirikan dengan luas area 30.000 m2 dan berbentuk perseroan terbatas dengan sistem organisasi lini dan staf yang dipimpin oleh Direktur. Jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak 152 orang. Hasil analisa ekonomi Prarancangan Pabrik Lauryl Sulfat diperoleh modal tetap (FCI) sebesar Rp 158,247,148,855.42, modal kerja (WC) sebesar Rp 234,692,429,303.73, keuntungan sebelum pajak Rp 86,632,394,433.17 dan keuntungan sesudah pajak Rp 43,316,197,216.58, percent return on investment (ROI) sebelum pajak 54.9629 % dan sesudah pajak 27.4815 %, pay out time (POT) sebelum pajak 1.5393 tahun dan sesudah pajak 2.6679 tahun, break event point (BEP) sebesar 51.1699 % dan shut down point sebesar 39.6204 %, Discounted Cash Flow (DCF) 27,00 %. Berdasarkan perhitungan ekonomi maka dapat disimpulkan bahwa Pabrik Lauryl Sulfat ini layak dan menarik untuk didirikan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPra Rancanganen_US
dc.subjectPabrik Lauryl Sulfaten_US
dc.subjectLauryl Alkoholen_US
dc.subjectAsam Sulfaten_US
dc.subjectKapasitas 50.000 Ton/Tahunen_US
dc.titlePra Rancangan Pabrik Lauryl Sulfat dari Lauryl Alkohol dan Asam Sulfat dengan Kapasitas 50.000 Ton/Tahunen_US
dc.Identifier.NIM02521261


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record