Profil Demam Tifoid Pada Anak Di RSUD Ajibarang Periode 1 Januari 2011-31 Desember 2012
Abstract
demam tifoid menjadi masalah kesehatan yang
penting di negara sedang berkembang dan dijumpai secara luas di daerah tropis
salah satunya Indonesia.
Tujuan Penelitian : untuk mengetahui prevalensi dan profil demam tifoid pada
anak di RSUD Ajibarang.
Metode Penelitian : penelitian ini merupakan penelitian jenis deskriptif dengan
metode cross sectional dan bersifat retrospektif. Data diperoleh dari catatan rekam
medis pasien demam tifoid anak di RSUD Ajibarang.
Hasil Penelitian : dari hasil penelitian, didapatkan bahwa distribusi usia
terbanyak adalah 5-<14 tahun yaitu sebanyak 40 penderita (88,9%). Jenis kelamin
terbanyak adalah perempuan yaitu sebanyak 29 pasien (64,4%). Sejumlah 28
pasien (62,2%) menjalani rawat inap <5 hari. Sejumlah 38 pasien (84,45%)
menunjukkan hasil widal negatif dan tidak dilakukan pemeriksaan anti Salmonella
typhi IgM. Sejumlah 33 pasien (73,3%) mendapat antibiotika seftriakson.
Simpulan : usia terbanyak 5-<14 tahun dengan jenis kelamin perempuan. Ratarata
pasien rawat inap selama <5 hari dengan hasil widal negatif dan tidak
dilakukan pemeriksaan Salmonella typhi IgM. Terjadi pergeseran terapi dari
kloramfenikol ke seftriakson dan terdapat adanya overdiagnosis.
Collections
- Medical Education [2279]