Show simple item record

dc.contributor.advisorAtaina Hudayati
dc.contributor.advisorRuli Hapsari
dc.contributor.authorMuhammad Naufan Sidiq, 16312047
dc.date.accessioned2020-09-18T02:08:41Z
dc.date.available2020-09-18T02:08:41Z
dc.date.issued2020-04-23
dc.identifier.urihttp://dspace.uii.ac.id/123456789/24044
dc.description.abstractTujuan dari penelitian ini untuk melihat efek penerbitan dari surat teguran, surat paksa dan surat melakukan penyitaan terhadap tunggakan pajak. Penelitian ini menggunakan regresi berganda untuk menganalisis data. Data yang diambil adalah data bulanan dari tahun 2014 – 2018. Data diperoleh dari KPP Pratama kota Tasikmalaya dan jenis data yang digunakan adalah data sekunder. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa efek penerbitan surat teguran dan surat melakukan penyitaan memiliki efek signifikan dan postif terhadap tunggakan pajak di KPP Pratama Tasikmalaya. Sedangkan surat paksa tidak memiliki efek yang signifikan terhadap tunggakan pajak di KPP Pratama Tasikmalaya. Implikasi dari penelitian ini diharapkan dapat membantu kantor pelayanan pajak di Kota Tasikmalaya sebagai acuan dan informasi agar dapat mengambil keputusaan yang tepat dalam penagihan pajak.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectSurat Teguranen_US
dc.subjectSurat Paksaen_US
dc.subjectSurat Sitaen_US
dc.subjectPenagihan Tungggakan Pajaken_US
dc.titleThe Effect of Publishing Reprimand Letter, Forced Letter, and Confiscation Letter on Tax Arrears Disbursement: Case Study at KPP Tasikmalayaen_US
dc.Identifier.NIM16312047


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record