Penerapan Jaringan Syaraf Tiruan Extreme Learning Machine dan Backpropagation untuk Memprediksi Harga Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Studi Kasus: Harga Penutupan Saham Harian PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk dari Januari 2019 sampai dengan Januari 2020)
Abstract
Saham telah menjadi suatu alat investasi yang banyak diminati. Di kalangan masyarakat yang mempunyai dana yang lebih maka investasi saham adalah salah satu pilihan terbaik untuk berinvestasi sehingga mendapatkan keuntungan bagi pemilik atau pembelinya. Kondisi saham yang terus mengalami fluktuasi setiap harinya akan membuat para investor yang sudah menanamkan investasi juga perlu memperhatikan dan mempelajari terlebih dahulu data masa lalu perusahaan. Hal tersebut untuk digunakan investor dalam mengetahui prospek kedepannya dari harga saham yang ada disuatu perusahaan. Oleh karena itu, peramalan harga saham salah satu langkah untuk berinvestasi yang baik. Dalam penelitian ini dilakukan prediksi harga saham menggunakan metode Extreme Learning Machine dan Backpropagation. Hasil perbandingan nilai Mean Absolute Percentage Error pada kedua metode didapatkan metode Extreme Learning Machine nilai MAPE pada data training sebesar 1.243%, sedangkan pada metode Backpropagation nilai MAPE pada data training sebesar 1.198% dimana hasil menunjukkan bahwa presentase metode Backpropagation pada data training tingkat kesalahannya lebih kecil daripada metode ELM. Pada metode Extreme Learning Machine nilai MAPE pada data testing sebesar 1.192%, sedangkan pada metode Backpropagation nilai MAPE pada data testing sebesar 1.627% dimana hasil menunjukkan bahwa presentase metode ELM pada data testing tingkat kesalahannya lebih kecil daripada metode Backpropagation.
Collections
- Statistics [901]