Show simple item record

dc.contributor.authorMarliansah, 96310112
dc.date.accessioned2020-08-06T03:10:14Z
dc.date.available2020-08-06T03:10:14Z
dc.date.issued2001
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/23181
dc.description.abstractPenelitian ini sebagai usaha untuk mengurangi tingkat kecelakaan pada ruas jalan Yogya-Magelang (Km 4-Km 19), dikarenakan dari data untuk lima tahun terakhir (mulai tahun 1996-2000) tingkat kecelakaan rata-rata 30 kejadian per Km-nya. Data yang digunakan untuk menganalisis adalah data primer dan sekunder yang didapatkan dari hasil pengamatan dan catatan mengenai data kecelakaan dalam wilayah penelitian serta instansi terkait, seperti dari Kepolisian Resort Sleman, Kantor Statistik Kabupaten Sleman, rumah sakit, dan Sub Dmas Bina Marga selama lima tahun terakhir (mulai tahun 1996-2000). Untuk mendapatkan data primer mengunakan alat bantu seperti meteran, stop watch. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan kriteria baik itu sebagai black spot, black site, dan black area. Dari hasil analisis penelitian dapat diketahui bahwa Daerah Rawan Kecelakaan Lalulintas di ruas jalan Yogya-Magelang (Km 4-Km 19) terdapat pada Km 5,7,8,10,12,13,15,16,dan 17. Untuk lima tahun terakhir jumlah kecelakaan sebanyak 653 kejadian, dengan meninggal dunia sebanyak 57 orang, luka berat sebanyak 130 orang, dan luka ringan sebanyak 684 orang, waktu kecelakaan lalulintas yang terbesar yaitu pada jam 12.01-18.00 sebanyak 229 kasus, pada hari sabtu sebanyak 120 kasus, penyebab kecelakaan yaitu kecepatan tinggi sebanyak 319 kasus, status korban yang terbanyak yaitu swasta sebesar 322 kasus, usia korban kecelakaan yang terbesar yaitu antara umur 22-30 tahun sebanyak 385 orang, kecelakaan lalulintas kebanyakan terjadi pada saat cuaca cerah yaitu sebesar 606 kali, jenis kendaraan yang senng terlibat yaitu sepeda motor sebanyak 690 kali, dan tipe tabrakan yang sering terjadi yaitu depan belakang sebanyak 264 kali. Penyebab terbesar terjadinya kecelakaan lalulintas di ruas jalan Yogya- Magelang adalah faktor manusia serta rendahnya kesadaran masyarakat dalam disiplin berlalulintas. Metode pencegahan baik itu untuk jangka panjang maupun untuk masa sekarang yaitu memperbaiki maupun membangun perlengkapan jalan seperti rambu lalulintas, median jalan, jembatan penyeberangan serta penanaman sikap untuk disiplin di jalan raya baik itu untuk anak-anak maupun orang dewasa baik melalui media masa (cetak atau elektronik) dan pertemuan baik itu dikampung-kampung maupun di sekolahan serta pelaksanaan peraturan lalulintas ("traffic law enforcement").en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectMenurunkan Tingkat Kecelakaan Lalulintasen_US
dc.subjectPropinsi Daerah Istimewa Yogyakartaen_US
dc.subjectStudi Kasus Ruas Jalan Yogya-Magelang Km 4-Km 19en_US
dc.titleUpaya untuk Menurunkan Tingkat Kecelakaan Lalulintas di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (Studi Kasus Ruas Jalan Yogya-Magelang Km 4-Km 19)en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record