Evaluasi Kecelakaan Jalan Tol Semarang
Abstract
Dalam upaya untuk mengurangi tingkat kecelakaan pada Jalan Tol
Semarang dengan panjang jalan sekitar 24,6 km dan terdiri alas empat gerbang
tol yaitu: Manyaran, Tembalang, Gayam Sari, dan Muktiharjo, dilakukan
penelitian untuk mengurangi angka kecelakaan. Penelitian ini menghitung angka
kecelakaan, jenis-jenis kecelakaan, serta faktor-faktor penyebab kecelakaan yang
menimpa para pemakaijalan di Jalan Tol Semarang.
Data yang digunakan untuk analisis adalah data primer yang didapatkan
dengan survey di lapangan dan data sekunder yang didapatkan dari PT. Jasa
Marga (Persero) mulai dari Tahun 2001 sampai Tahun 2005. Data yang
diperoleh dianalisis dengan menggolongkan kecelakaan berdasarkan klasifikasi-klasifikasi
yang diterapkan pengelola jalan dalam hal ini PT. Jasa Marga
(Persero), metode Black Site dan Black Spot.
Hasil penelitian menunjukkan jumlah kecelakaan selama Tahun 2005
sebanyak 89 kecelakaan, dengan tingkat keparahan korban meninggal dunia
7,692%, luka berat 29,487% dan luka ringan 62,820%). Faktor penyebab ulama
kecelakaan adalah faktor pengemudi 66,292%, waklu kejadian kecelakaan
terbanyak pada jam 06.00 - 12.00 sebesar 26,966%. Jenis kelamin korban
kecelakaan terbanyak adalah laki-laki sebesar 95,588%. Kecelakaan terbanyak
terjadi pada saat cuaca cerah sebesar 66,292%. Jenis kendaraan yang dominan
terlibat kecelakaan adalah jenis truk kecil sebesar 24,444%) dan tipe tabrakan
yang sering terjadi adalah kecelakaan sendiri sebesar 100% untuk kecelakaan
tunggal sedangkan untuk tipe kecelakaan ganda, tipe kecelakaan yang paling
dominan adalah tabrak depan belakang sebesar 78,049%. Identifikasi masalah
yang ada adalah pengemudi yang tidak disiplin dalam berlalulintas, tidak
menghiraukan kelayakan kendaraan serta kurangnya fasilitas tempat istirahat
mengakibatkan pengemudi yang lelah dan mengantuk akan kehilangan
konsentrasi. Usaha untuk mereduksi tingkat kecelakaan dilakukan penambahan
fasilitas tempat istirahat, rambu-rambu peringatan, pengawasan dan penindakan
tegas terhadappemakaijalan yang tidakdisiplin, penyuluhan kepada masyarakat
tentang bagaimana lalu lintas yang baik.
Kata-kata kunci : Jalan Tol Semarang, Black Site, Black Spot, Kecelakaan
sendiri, Tabrak depan belakang.
Collections
- Civil Engineering [4205]