Show simple item record

dc.contributor.authorArianto daru Anggoro, 98511180
dc.contributor.authorArif Yustian, 98511146
dc.date.accessioned2020-07-16T12:55:34Z
dc.date.available2020-07-16T12:55:34Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/22607
dc.description.abstractPelaksanaan kegialan proyek memerlukan suatu pengendalian pelaksanaan yang baik untuk menjamin tercapainya lujuan proyek secara keseluruhan. Suatu pelaksanaan kegialan konstruksi yang mengalami penyimpangan waktu maupun biaya harus segera dievaluasi secara teliti sebagai langkah antisipasi terhadap permasalahan-permasalahan yang akan muncul di kemudian hari. Pengendalian proyek konstruksi yang efektif memerlukan teknik dan metode yang spesifik dan tepat, salah satunya adalah Metode Konsep Nilai Hasil. Metode Konsep Nilai Hasil menghitung besarnya biaya yang dikeluarkan berdasarkan anggaran dan waktu sesuai dengan prestasi pekerjaan yang telah dilaksanakan. Metode ini dapat digunakan untuk menganalisa kinerja dan membuat prakiraan dalam pencapaian sasaran. Untuk itu digunakan 3 indikator, yaitu ACWP (Actal Cost of Work Performed), BCWP (Budgeted Cost of Work Performed), dan BCWS (Budgeted Cost of Work Schedule). Dengan menggunakan ketiga indikator tersebut, maka dapat dihitung berbagai faktor yang menunjukkan kemajuan dan kinerja pelaksanaan proyek, seperti varian biaya, varian jadwal dan waktu penyelesaian proyek. Dari perhitungan yang dilakukan dengan menggunakan Metode Konsep Nilai Hasil pada Proyek Pembangunan Gedung Bank BNI Purwokerto, berdasarkan data yang diperoleh diantaranya : RencanaAnggaran Biaya (RAB) proyek (Rp. 3.636.363.843,44), rencana kerjaproyekyang berupakurva "5", laporan keuangan, dan data kemajuan proyek bulan Januari 2004-Desember 2004, dapat disimpulkan bahwa pada pelaporan kedua belas proyek tersebut akan mengalami penghematan sebesar Rp. 1.546.805, dan dari segi waktu, guna menyelesaikan prestasi rencana yang telah ditentukan, dari hasil sekali rescheduling yang dilakukan oleh pengelola proyek, penyelesaian proyek sesuai dengan batas waktu maksimal yang diberikan owner kepada pengelola proyek selama 343 hari. Berdasarkan hasil perhitungan maka dapat disimpulkan bahwa kinerja pada aspek biaya proyek Pembangunan Gedung Bank BNI Purwokerto tidak lebih baik dari perencanaannya.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengendalian Biaya dan Waktuen_US
dc.subjectMetode Konsep Nilai Hasilen_US
dc.subjectStudi Kasus Proyek Pembangunanen_US
dc.subjectGedung Bank BNI Purwokertoen_US
dc.titleAnalisis Pengendalian Biaya dan Waktu dengan Metode Konsep Nilai Hasil (Studi Kasus Proyek Pembangunan Gedung Bank BNI Purwokerto)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record