UJI TOKSISITAS SUBKRONIK EKSTRAK METANOL DAGING BUAH MAHKOTA DEWA (Phaleria macrocarpa) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGIS MUKOSA LAMBUNG MENCIT
Abstract
Tanaman mahkota dewa telah diketahui memiliki beragam manfaat untuk kesehatan. Namun tanaman mahkota dewa diduga juga memiliki efek negatif pada tubuh manusia. Beberapa substansi yang terdapat pada mahkota dewa diduga dapat menyebabkan kerusakan pada lambung manusia.
Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efek toksisitas subkronik ekstrak metanol daging buah mahkota dewa terhadap gambaran histopatologi mukosa lambung mencit.
Metode : Penelitian ini bersifat eksperimental murni dengan pendekatan post-test only controlled group. Pengamatan dilakukan pada 19 preparat yang berisi organ dari hewan coba mencit Mus musculus Balb/C dengan pewarnaan Hematoksilin-eosin (HE) yang diinduksi oleh ekstrak metanol daging buah mahkota dewa (EMMD) melalui sonde per oral. Kelompok perlakuan I = kontrol, II = EMMD 17,5 mg/kgBB, III = EMMD 35 mg/kgBB, dan IV = EMMD 70 mg/kgBB. Gambaran histopatologi mukosa lambung diamati dalam tiga lapang pandang dan dilihat tingkat kerusakannya dengan metode grading secara acak menggunakan mikroskop cahaya dengan perbesaran 100x.
Hasil : Perubahan histopatologi seperti eksfoliasi, kerusakan glandula gastrika, dan nekrosis superfisial sebagai dasar penghitungan grading perubahan histopatologi mukosa lambung tidak ditemukan dalam tiap lapang pandang tiap kelompok perlakuan.
Kesimpulan : Pemberian ekstrak metanol daging buah mahkota dewa dengan dosis 17,5 mg/kgBB, 35 mg/kgBB, dan 70 mg/kgBB tidak memberikan perubahan gambaran histopatologi mukosa lambung mencit.
Collections
- Medical Education [2284]