Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laju Pertumbuhan Modal Sendiri pada Perusahaan Go Publik yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta
Abstract
Pertumbuhan perusahaan sering dipakai sebagai tolok ukur dalam
menilai perkembangan suatu perusahaan. Banyak cara atau alat untuk mengukur
pertumbuhan perusahaan tetapi alat ukur yang melibatkan keputusan investasi,
keputusan pendanaan, dan keputusan dividen adalah pertumbuhan modal sendiri.
Penelitian ini akan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
modal sendiri pada perusahaan go public yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta (BEJ)
periode tahun 2002-2004 dengan sampel penelitian yang memenuhi kriteria sebanyak
34 perusahaan. Faktor yang hendak diteliti dan diduga mempengaruhi pertumbuhan
modal sendiri adalah return on assets (ROA), debt to equity ratio (DER), plowback
ratio (PR), inventory turnover (ITO), dan dividend pay out ratio (DPR).
Dari hasil uji t menunjukkan bahwa return on assets, plowback ratio, dan
debt to equity ratio berpengaruh secara parsial terhadap pertumbuhan modal sendiri,
sedangkan inventory turnover dan dividend payout ratio tidak berpengaruh terhadap
pertumbuhan modal sendiri. Hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan variabel
return on assets, debt to equity ratio, plowback ratio, inventory turnover, dan
dividend payout ratio berpengaruh terhadap pertumbuhan modal sendiri. Ditinjau dari
besarnya R square menunjukkan adanya pengaruh sebesar 0.266 artinya variabel
independen (ROA, DER, PR, ITO, dan DPR) mampu mempengaruhi variabel
dependen (pertumbuhan modal sendiri) sebesar 26,6%, sedangkan sisanya sebesar
73,4% dipengaruhi faktor lain diluar model analisis. Berdasarkan uji koefisien beta,
variabel bebas yang mempunyai pengaruh paling dominan terhadap pertumbuhan
modal sendiri adalah debtto equity ratio.
Kata kunci: pertumbuhan modal sendiri, return on assets, debt to equity ratio,
plowback ratio, inventory turnover, dividendpayout ratio
Collections
- Akuntansi [4660]