Show simple item record

dc.contributor.authorAngga Hemdrawan, 95310073
dc.contributor.authorbagus Aria Pamungkas, 95310159
dc.date.accessioned2020-06-24T06:32:01Z
dc.date.available2020-06-24T06:32:01Z
dc.date.issued2001
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/21689
dc.description.abstractIndonesia merupakan daerah gempa aktif dimana sering sekali beban gempa, angin maupun besar massa gedung menjadi penentu dalam perancangan struktur gedung. Sifat bangunan tinggi yang lebih fleksibel mengakibatkan simpangan struktur lebih besar, sehingga pengaruh dari P∆ sangat signifikan ( P∆ effect ). Pada portal baja desain dan analisis stabilitas, khususnya kolom, berpengaruh terhadap perilaku dari struktur itu sendiri. Beberapa metode telah diusulkan untuk menghitung kekuatan portal. Salah satu metode yang paling umum digunakan adalah konsep panjang efektif. Dengan konsep panjang efektif , kekuatan dari batang tekan sebuah portal dengan panjang L, dihitung dengan menetapkan tumpuan kedua ujung batang yang dikenai beban aksial, yang disebut sebagai faktor K. Perkembangan dan penerapan dari faktor panjang efektif telah melalui beberapa tahapan, dan ada beberapa metoda yang telah dikemukakan. Untuk menentukan nilai faktor panjang efektif tersebut telah ada beberapa formula, diantaranya adalah Alignment Chart, AISC-LRFD formula, Le messurier formula, dan Lui formula. Untuk menganalisa kestabilan digunakan metode LRFD dimana dihitung interaksi balok-kolom yang terjadi pada model struktur 2 dimensi dengan variasi nilai faktor K yang didapat dari 4 formula yang telah disebutkan. Perencanaan model struktur juga memperhitungkan beban gempa sesuai buku Pedoman Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Rumah dan Gedung (PPKGURDG, 1987) dimana digunakan analisis beban statis ekivalen. Program SAP 90 digunakan untuk melakukan analisis orde pertama. Hasil Perhitungan disajikan dalam bentuk tabel dan grafik dimana hasil perhitungan dengan nilai faktor K hasil dari formula Alignment Chart digunakan sebagai pembanding. Dari hasil yang didapat dapat diambiI kesimpulan bahwa penggunaan formula Lui menghasilkan nilai faktor K yang lebih optimum dalam usaha mencapai kestabilan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAnalisis Stabilitas Portal Bajaen_US
dc.subjectTanpa Pengakuen_US
dc.subjectVariasi Faktor Panjangen_US
dc.subjectEfektif Kolomen_US
dc.subjectStudi Komparasi 4 Formulaen_US
dc.titleAnalisis Stabilitas Portal Baja Tanpa Pengaku dengan Variasi Faktor Panjang Efektif Kolom (Studi Komparasi 4 Formula)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record