Analisis Stabilitas Portal Baja Tanpa Pengaku dengan Variasi Faktor Panjang Efektif Kolom (Studi Komparasi 4 Formula)
Date
2001Author
Angga Hemdrawan, 95310073
bagus Aria Pamungkas, 95310159
Metadata
Show full item recordAbstract
Indonesia merupakan daerah gempa aktif dimana sering sekali beban gempa,
angin maupun besar massa gedung menjadi penentu dalam perancangan struktur
gedung. Sifat bangunan tinggi yang lebih fleksibel mengakibatkan simpangan
struktur lebih besar, sehingga pengaruh dari P∆ sangat signifikan ( P∆ effect ).
Pada portal baja desain dan analisis stabilitas, khususnya kolom, berpengaruh
terhadap perilaku dari struktur itu sendiri. Beberapa metode telah diusulkan
untuk menghitung kekuatan portal. Salah satu metode yang paling umum
digunakan adalah konsep panjang efektif. Dengan konsep panjang efektif ,
kekuatan dari batang tekan sebuah portal dengan panjang L, dihitung dengan
menetapkan tumpuan kedua ujung batang yang dikenai beban aksial, yang
disebut sebagai faktor K. Perkembangan dan penerapan dari faktor panjang
efektif telah melalui beberapa tahapan, dan ada beberapa metoda yang telah
dikemukakan. Untuk menentukan nilai faktor panjang efektif tersebut telah ada
beberapa formula, diantaranya adalah Alignment Chart, AISC-LRFD formula, Le
messurier formula, dan Lui formula. Untuk menganalisa kestabilan digunakan
metode LRFD dimana dihitung interaksi balok-kolom yang terjadi pada model
struktur 2 dimensi dengan variasi nilai faktor K yang didapat dari 4 formula
yang telah disebutkan. Perencanaan model struktur juga memperhitungkan beban
gempa sesuai buku Pedoman Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Rumah dan
Gedung (PPKGURDG, 1987) dimana digunakan analisis beban statis ekivalen.
Program SAP 90 digunakan untuk melakukan analisis orde pertama. Hasil
Perhitungan disajikan dalam bentuk tabel dan grafik dimana hasil perhitungan
dengan nilai faktor K hasil dari formula Alignment Chart digunakan sebagai
pembanding. Dari hasil yang didapat dapat diambiI kesimpulan bahwa
penggunaan formula Lui menghasilkan nilai faktor K yang lebih optimum dalam
usaha mencapai kestabilan.
Collections
- Civil Engineering [4192]