Analisis Faktor- Faktor yang Berpengaruh dalam Pemilihan Rumah Sederhana / Rumah Sederhana Plus di Yogyakarta
Date
2004Author
Andri Kusmandiono, 95310151
Setya Wijayanto, 95310102
Metadata
Show full item recordAbstract
Pembangunan nerumahan merupakan salah satu kebutuhan untuk
memenuhi kesejahteraan fisik, psikologi, sosial dan ekonomi penduduk
(konsumen di perkotaan maupun di pedesaan). Proses pengambilan keputusan,
preferensi perilaku dan kepuasan pembeli (konsumen) menjadi fokus perhatian
setiap penyedia rumah (developer) dimana pembeli (konsumen) memiliki cakupan
yang lebih luas dikarenakan setiap orang, kelompok, golongan adalah potential
calon pembeli rumah. Pemerintah Indonesia mulai tahun 2003 telah
mencanangkan pembangunan sejuta rumah dengan menyediakan cadangan dana
pada Ranertarum (perumahan KPR/KPRS khususnya untuk PNS). Dengan terus
menurunnya suku bunga SBI (Sertifikat Bank Indonesia), maka tidak
mengherankan kalau saat ini banyak bank yang menyatakan minatnya untuk
menyalurkan kredit pemilikan rumah (KPR) maupun KPRS (Kredit
Pembangunan/Perbaikan Swadaya) bersubsidi.
Pemilihan rumah berdasarkan faktor-faktor desain konstruksi yang
mempengaruhi konsumen dalam memilih rumah memerlukan analisis sejauh
mana hubungan antara Variabel Independen (status pernikahan, pendidikan, jenis
kelamin usia dan pekerjaan) dengan Variabel Dependen (faktor-faktor pemilihan
rumah: keamanan, material, sarana prasarana (kelengkapan fasilitas), sanitair,
linpkungan / keasrian, desain struktur, tapak).
° Setelah melakukan serangkaian penelitian hingga perhitungan dengan
program SPSS 11. 5 Microsoft Excel 2000 dan Statistica 6 maka diperoleh dan
analisis sikap multiatribut fishbein faktor sanitair menduduki rangking pertama
(A0=0 000335) yang menunjukkan keyakinan tertinggi atas jawaban yang
Diberikan pada kuesioner dan untuk analisis deskripsi data dengan mean factor
didapatkan bahwa selaras dengan analisis sikap bahwa faktor sanitair (M-6,9437)
menempati peringkat pertama. Untuk uji perbedaan dengan uji F ANOVA semua faktor - faktor pemilihan
rumah menunjukkan F statistik < F tabel.
Dari hasil yang diperoleh diatas, disimpulkan bahwa faktor sanitair
memberikan sumbangan yang paling penting dalam memilih sebuah rumah
berdasarkan desain konstruksi fisiknya dan semua faktor - faktor pemilihan
rumah menunjukkan tidak adanya perbedaan yang berarti dengan karakteristik
responden (status pernikahan, pendidikan, jenis kelamin, usia dan pekerjaan).
Collections
- Civil Engineering [4224]