Art Centre di Kawasan Benteng Kuto Besak Palembang
Abstract
Permasalahan klasik kehidupan seni di Indonesia terfetak pada
tingkat apresiasi masyarakat terhadap seni yang masih rendah. Kota
Palembang, sebagai salah satu kota budaya di Indonesia memiliki
bermacam-macam kesenian, terutama dibidang seni kerajinan dan seni
pertunjukan.
Dalam mengekspresikan sebuah karya seni hasil putra-putri
Palembang, memiliki kendala yaitu belum adanya wadah khusus sehingga
dalam penyelenggaraannya tidak maksimal.
Art Center sebagai salah satu piiihan, dengan menitik beratkan pada
seni kerajinan dan seni pertunjukan daerah Sumatera Selatan, akan febih
memudahkan publikasi, pencapaian dan pengelolaan, karena hasil kerajinan
akan mudah didapatkan dengan tidak perlu ke pelosok wiiayah Sumatera
Selatan.
Dalam rancangan bentuk arsitekturalnya, Art Center sebagai
bangunan transisi. Perencanaan bangunan Art Center berada di Kawasan
Benteng Kuto Besak yang merupakan kawasan dengan tiga bentukan gaya
bangunan, yaitu kolonial, modern, dan tradisional.
Art Center sebagai bangunan transisi, menjembatani ketiga gaya
bangunan yang ada di kawasan tersebut sehingga tidak tejadinya suatu
perbedaan yang drastis dari ketiga gaya bangunan itu.
Collections
- Architecture [3658]