Show simple item record

dc.contributor.authorHapid Fitrianto, 96310260
dc.contributor.authorRachmat Choirul Syah, 97511327
dc.date.accessioned2020-06-17T01:28:58Z
dc.date.available2020-06-17T01:28:58Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/21445
dc.description.abstractPaving block merupakan salah satu bahan perkerasan jalan yang tersusun dari campuran semen, pasir, kerikil, air dengan atau tanpa bahan pengganti lainnya. Pencampuran dari dikalsilat + trikalsium + silikat + Ca(OH)₂ akan menghasilkan senyawa karbon dioksida yang akan dikeluarkan bersama air lewat pori-pori pada campuran paving block dan membuat paving block berlubang sehingga mengurangi kuat desak paving block. Alternatif pengganti bahan susun paving block salah satunya adalah tras. Tras adalah lapukan batu-batuan yang berasal dari gunung berapi yang banyak mengandung silika yang dalam keadaan halus bila dicampur dengan kapur danair, setelah beberapa waktu dapat mengeras pada suhu kamar, membentuk masa yang padat dan sukar larut dalam air sehingga pada saat terjadinya proses keluarnya air lewat pori pada campuran diharapkan tras akan mengeras dan menekan jumlah pori yang ada. Penelitian pada tras sebagai bahan pengganti semen pada campuran paving block meliputi pengujian kuat desak pada umur 7 dan 14 hari. Pengujian dilakukan pada sampel paving block bentuk holand berdimensi 20 cmx 10 cm x 6 cm dengan komposisi variasi campuran pengganti semen sebesar 5%, 15%, 25% dan 35% dari berat semen. Perbandingan komposisi campuran paving block adalah 1 pc : 3 ps : 2,5 kr. Hasil dari penelitian ini menunjukan penggunaan tras sebagai pengganti semen sebesar 5 % dan 15 % pada umur 7 hari memiliki nilai kuat desak rata-rata yang melebihi nilai kuat desak rata-rata paving block yaitu sebesar 567,05 kg/cm² dan 515,50 kg/cm² terhadap paving block tanpa variasi tras yaitu sebesar 457,05 kg/cm², sedangkan pada umur 14 hari variasi yang memiliki nilai kuat desak ratarata yang lebih tinggi yaitu variasi campuran sebesar 5 % dan 15 % yaitu sebesar 618,58 kg/cm² dan 596,55 kg/cm² terhadap paving block tanpa variasi tras yaitu sebesar 521,94 kg/cm². Berdasarkan dua penguijian diatas (7 dan 14 hari) variasi sebesar 5 % tetap memiliki nilai kuat desak rata-ratayang optimum. Setelah diproses data dengan metode regresi maka didapatkan xopt untuk paving block umur 7 hari sebesar 7,853 % dan xopt untuk paving block umur 14 hari sebesar 12,043 %.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengaruh Penggunaan Tras Purworejoen_US
dc.subjectBahan Pengganti Semenen_US
dc.subjectKuat Desak Paving Blocken_US
dc.titlePengaruh Penggunaan Tras Purworejo sebagai Bahan Pengganti Semen terhadap Kuat Desak Paving Blocken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record