Show simple item record

dc.contributor.authorArief Widyatmoko, 99511225
dc.contributor.authorTaufikurrahman, 99511433
dc.date.accessioned2020-06-16T08:40:16Z
dc.date.available2020-06-16T08:40:16Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/21416
dc.description.abstractPerencanaan struktur bangunan dengan menggunakan baja sebagai bahan struktur relatif lebih efisien bila dibandingkan dengan penggunaan beton, terutama pada struktur yang relatif tinggi. Namun pada struktur yang tinggi dan cenderung langsing akan terjadi respon struktur yang semakin besar. Nilai respon struktur yang besar akan mengakibatkan momen yang terjadi pada struktur juga bertambah besar, sehingga dimensi profil yang akan digunakan juga bertambah besar. Respon struktur yang terjadi dapat diperkecil dengan menambah pengaku diagonal (global bracing) pada struktur tersebut. Dalam penelitian ini dilakukan analisis perencanaan struktur portal baja bertingkat banyak dengan variasi perletakan bracing dan variasi tingkat struktur. Bracing pada struktur dipasang dengan variasi global braced frame, local braced frame, dan struktur open frame. Variasi tingkat yang dipakai adalah 9 tingkat, 15 tingkat dan 21 tingkat, dengan variasi 3 bentang dan 4 bentang. Dengan tinggi lantai 3,75 m , tegangan leleh baja Fy = 36 ksi dan digunakan profil baja A36. Gedung yang direncanakan digunakan sebagai perkantoran yang terletak pada wilayah gempa II diatas tanah keras. Perencanaan elemen pada penelitian ini menggunakan metode LRFD (Load and Resistance Factor Design) 1993 dengan standar AISC. Dari hasil penelitian secara keseluruhan diperoleh, penggunaan bracing pada struktur terbukti dapat mengurangi respon struktur secara signifikan, terutama pada struktur dengan variasi perletakan bracing global. Pada struktur yang tinggi, respon struktur yang terjadi pada struktur dengan variasi perletakan bracing local, semakin mendekati respon struktur open frame, sehingga penggunaan bracing dengan variasi perletakan local pada struktur yang tinggi dianggap tidak lagi efektif, terutama pada bangunan yang langsing. Dari hasil penelitian juga diperoleh bahwa variasi perletakan bracing pada struktur akan mempengaruhi respon yang terjadi. Hal ini terbukti pada struktur 3 bentang, dengan profil dan jumlah yang sama pada tiap tingkat namun berbeda variasi perletakannya akan memberikan besar respon struktur yang berbeda.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectEfek Penggunaan Global Bracingen_US
dc.subjectRespon Struktur Bajaen_US
dc.subjectBertingkat Banyaken_US
dc.subjectBeban Gempaen_US
dc.subjectAnalisis dan Desainen_US
dc.titleEfek Penggunaan Global Bracing terhadap Respon Struktur Baja Bertingkat Banyak akibat Beban Gempa (Analisis dan Desain)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record