Show simple item record

dc.contributor.authorAhmad Zaky Yamani, 98512207
dc.date.accessioned2020-06-16T08:36:40Z
dc.date.available2020-06-16T08:36:40Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/21414
dc.description.abstractPalembang memiliki potensi dan terletak pada posisi strategis terhadap rute perdagangan nasional ataupun internasional, sehingga transportasi udara memiliki peranan yang sangat penting. Bandar udara merupakan fasilitas yang dibutuhkan untuk transportasi udara. Bandar udara komersil memiliki 2 fasilitas utama, yaitu runway dan terminal penumpang. Palembang memiliki Bandar udara internasional Sultan Mahmud Badanidin II, namun saat ini tidak dapat menampung penumpang karena adanya kenaikan jumlah penumpang. Dalam perancangan ini, mencoba untuk merancang kembali terminal dengan menerapkan konsep air sebagai pembelah sirkulasi utama, yaitu kedatangan dan keberangkatan dan air sebagai point of interest di sepanjang jalur sirkulasi dalam terminal, yang sekaligus dapat menampilkan karakter Palembang sebagai kota sungai. Kata kunci: Bandar udara, terminal penumpang, konsep air, pembelah sirkulasi, point of interest, ciri kota Palembang.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectTerminal Penumpangen_US
dc.subjectBandara Internasionalen_US
dc.subjectSultan Mahmud Badarudin I Palembangen_US
dc.titleTerminal Penumpang Bandara Internasional Sultan Mahmud Badarudin I Palembangen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record