Show simple item record

dc.contributor.authorHeriyanto, 97511004
dc.contributor.authorHardiansyah Putra, 97511188
dc.date.accessioned2020-06-16T05:38:52Z
dc.date.available2020-06-16T05:38:52Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/21408
dc.description.abstractJalan lingkar selatan merupakan jalan nasional dibangun dengan tujuan untuk mengalihkan jalur kendaraan antar kota antar provinsi sehingga tidak membuat kemacetan di kota Yogyakarta. Perkerasan jalan harus memiliki kinerja pelayanan yang baik dan dari segi kondisi struktural jalan tersebut dapat mendukung beban lalulintas yang melewatinya. Untuk mencapai tujuan tersebut, perkerasan perlu dilakukan identifikasi kinerja perkerasan dan evaluasi kondisi struktural perkerasan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk identifikasi kinerja perkerasan jalan dengan mencari nilai Present Serviceability Index (PSI), evaluasi kondisi struktural perkerasan berdasarkan lendutan balik jalan dan perancangan lapis keras tambahan (overlay). Pengukuran PSI dilakukan pada tiap segmen, yaitu setiap 100 m panjang jalan untuk Jalur Selatan maupun Jalur Utara jalan, sedangkan untuk mengukur kondisi struktural perkerasan yaitu diukur lendutan balik yang terjadi pada ruas jalan tersebut dengan menggunakan alat Benkelman Beam. Pengukuran lendutan balik jalan dilakukan setiap 100 m panjang jalan untuk Jalur Selatan dan Jalur Utara jalan, selanjutnya dan hasil pengukuran lendutan balik jalan dapat dilentukan tebal overlay. Perancangan tebal overlay digunakan metode Bina Marga 1983. Dari hasil penelitian PSI Untuk Jalur Selatan jalan didapat nilai PSI rata-rata sebesar 3,7762 dengan Rating GOOD, dan untuk Jalur Utara jalan didapat nilai PSI rata-rata sebesar 3,7265 dengan rating GOOD. Hasil pengolahan nilai lendutan balik, untuk Jalur Selatan jalan nilai lendutan balik terbesar yaitu 1,44578 mm pada segmen 3 stasiun 8 +700 - 9 + 100, dan untuk Jalur Utara jalan lendutan balik terbesar yaitu 1,789518 mm pada segmen 2 stasiun 8+200 - 8 + 600. karena lendutan yang terjadi pada jalan segmen 2 dan 3 telah melebihi lendutan yang diizinkan maka perlu diadakan overlay yaitu 5 cm AC untuk segmen 2 dan 6 cm untuk untuk segmen 3. Untuk segmen-segmen yang lain lendutan yang dihasilkan lebih kecil dan lendutan yang diizinkan sehingga tidak perlu diberi overlay.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectEvaluasi Nilai Strukturalen_US
dc.subjectPerancangan Tebalen_US
dc.subjectLapis Tambahan (Overlay)en_US
dc.subjectJalan Ring Road Selatanen_US
dc.subjectSta 7+700 Sampai Dengan Sta 9+700en_US
dc.titleEvaluasi Nilai Struktural dan Perancangan Tebal Lapis Tambahan (Overlay) (Studi Kasus Jalan Ring Road Selatan Sta 7+700 Sampai Dengan Sta 9+700)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record