Pengaruh Perilaku Oportunistik, Etika Dan Komitmen Organisasi Legislatif Terhadap Senjangan Anggaran Pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Studi pada Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Periode 2014-2019
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang berpengaruh terhadap budgetary slack (senjangan anggaran). Variabel yang digunakan yaitu terdiri atas variabel intervening, variabel independen, dan variabel dependen. Variabel intervening yang digunakan, yaitu opportunistic behavior (perilaku oportunistik) yang didukung oleh specific investment by supplier (alokasi anggaran oleh eksekutif) dan uncertainty (ketidakpastian dalam penetapan anggaran). Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu etika dan komitmen organisasi, sedangkan, variabel dependennya yaitu senjangan anggaran. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei menggunakan kuisioner yang disebarkan kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yaitu DPRD Provinsi DIY, DPRD Kota Yogyakarta, DPRD Kabupaten Sleman, DPRD Kabupaten Bantul, DPRD Kabupaten Gunung Kidul dan DPRD Kabupaten Kulon Progo. Total responden dari penelitian ini berjumlah 88 anggota DPRD. Alat statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah regresi berganda (multiple regression) dengan bantuan software Smart PLS 2.0 M3. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel specific investment by supplier dan uncertainty berpengaruh signifikan terhadap perilaku oportunistik, begitupula dengan variabel perilaku oportunistik dan komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap senjangan angaran, sedangkan variabel etika tidak berpengaruh signifikan terhadap senjangan anggaran.
Collections
- Akuntansi [4500]