| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis permintaan deposito rupiah di Indonesia yang dipengaruhi oleh tingkat suku bunga deposito rupiah, GDP riil, laju inflasi serta kondisi perekonomian di Indonesia. Kondisi perekonomian Indonesia diukur dengan variabel dummy. Kriteria yang digunakan adalah sebelum krisis dan semasa krisis. Periode pengamatan dilakukan pada tahun 1980-2002. Berkaitan dengan kondisi perekonomian sebelum krisis diterapkan pada tahun1980-1997 sedangkan kondisi perekonomian semasa krisis diterapkan pada tahun 1998-2002. Adapun deposito yang diamati berjangka waktu 12 bulan, demikian juga untuk suku bunga deposito yang digunakan sebagai variabel bebas. Penggunaan jangka waktu tersebut dimaksudkan untuk memperkecil adanya fluktuasi pada kenyataan.
Hipotesis yang diajukan berdasarkan uji satu sisi bahwa kenaikan dari suku bunga deposito, GDP riil dan laju inflasi akan meningkatkan variabel tak bebas, sedangkan untuk menguji pengaruh kondisi perekonomian digunakan hipotesis dua sisi. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan OLS dengan model ANCOVA yang menguji variabel-variabel bebas yang meliputi variabel kualitatif dan kuantitatifterhadap variabel tak bebas.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa laju intlasi tidak berpengaruh terhadap pennintaan deposito yang ditunjukkan oleh tidak signifikannya variabel tersebut terhadap posisi deposito. Uji asumsi klasik yang berupa uji nonnalitas, linieritas, non otokorelasi, non multikolinieritas dan homoskedastisitas rnenunjukkan bahwa kesernua uji tersebut lolos dari penyirnpangan-penyimpangan. | en_US |
