Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Likuiditas Bank pada Bank-Bank Umum Milik Pemerintah di Indonesia Tahun 1984-2000
Abstract
Tulisan skripsi ini mengambil topik tentang faktor-faktor yang mempengaruhi likuiditas bank pada bank-bank umum milik pemerintah di Indonesia pada tahun 1984-2000. Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bank sangat ditentukanoleh kondisi likuiditas bank. Melihat pentingnya peran likuiditas terhadap kelangsungan hidup bank tersebut, maka penulis mencoba menerangkan sejauh mana faktor-faktor yang mempengaruhi likuiditas bank tersebut_
Dari uraian yang ada penulis merumuskan permasalahannya yaitu bagaimana pengaruh faktor dana masyarakat, suku bunga call money, cash ratio serta dcregulasi perbankan 27 Oktober 1988 terhadap perkembangan likuiditas bank selama periode 1984-2000.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa besamya pengaruh faktor-faktor diatas terhadap J-ikuiditas bank. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda da\am bentuk logaritma natural. Melalui peregresian ini diharapkan dapat diketahui bagaimana pengaruh var:iabel indipenden yang telah ditentukan terhadap variabel dependen likuiditas.
Hasil analisis menunjukkan bahwa dana masyarakat dan cash ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap likuiditas bank-bank umum milik pemerintah. Serta adanya deregulasi perbankan mempunyai pengaruh yang positif dan sinifikan terhadap likuiditas bank-bank umum milik pemerintah yang berarti adanya deregulasi perbankan mempunyai pcranan yang penting pada dunia perbankan. Sedangkan suku bunga call money mempunyai pengaruh yang negatif terhadap likuiditas pada bank umum milik pemerintah. Apabila suku bunga call money naik maka akan mengurangi kemampuan likuiditas bank karena call money merupakan salah satu sumber likuiditas bank.
Berdasarkan temuan-temuan diatas diajukan saran-saran antara lain untuk menjaga likuiditas bank, maka bank diharapkan lebih meningkatkan mobihsasi dana masyarakat dengan melakukan diversifikasi produk maupun pelayanan jasa serta lebih aktif dalam menggali sumber dana di pasar uang antar bank. Selain itu dibutuhkan deregulasi yang digunakan untuk mengantisipasi bukan hanya jangka pendek tapi juga jangka panjang dengan melihat kemampuan bank yang ada sehingga dapat berjalan dengan baik.
Collections
- Economics [2178]