Show simple item record

dc.contributor.authorHeru Priyo Digdo, 01313149
dc.date.accessioned2020-02-25T03:19:44Z
dc.date.available2020-02-25T03:19:44Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/18373
dc.description.abstractBerdasarkan prinsip otonomi daerah yang nyata dan bertanggungiawab, penyeienggaraan pemerintahan dan pembangunan secara bertahap akan lehih di limpahkan kepada pemerinlah daerah. Dengan adanya pelimpahan tersebut menyebabkan daerah untuk Jebih mengembangkan dan meningkatkan sumber daya yang cukup potensial bagi setiap daerah, salah satu bagian dari sumber pendapatan daerah adalah berupa PAD. PAD terdiri dari pujak daerah, retribusi daerah, hasil perusahaan daerah, dan lain-lain usaha yang sah. Dari sumher­sumber penerimaan daerah tersebut, salah satu sumber daya yang per/u dikembangkan adalah penerimaan retrihusi daerah. khususnya di Kabupaten Bantu/. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi retribusi daerah terhadap PAD, seberapa besar tingkat dan kecenderungan efeklivitas retribusi daerah, seberapa besar tingkat elaslisitas retribusi terhadap perubahan PAD dan bagaimana prospek rea/isasi penerimaan retribusi daerah pada tahun yang akan datang dengan menggunakan trend Penelitian dilakukan di Kabupaten Bantu[ dengan data yaitu realisasi penerimaan retribusi daerah dan penerimaan PAD dari tahun anggaran 1994/1995 - 2003. Hasil analisis yang dilakukan menunjukkan kontribusi retribusi daerah Kubuputen Bantu/ terhadap PAD pada periode tahun anggaran 1994/1995 - 2003 mengalami penurunan dari 67,6 % pada tahun 1994/1995 menjadi 56,2 % pada tahun 2003. Efektivitas pengelolaan retribusi terhadap PAD dari tahun angj?aran 1994/1995 - 2003 bisa dikatakan cenderung efeklifkarena target yang ditetapkan dapat tercapai dan efektivitasnya kebanyakan diatas 100% dengan nilai total rata-rata ej"ektivitasnya adalah sebesar 102,2 %. Elastisitas retribusi terhadap PAD di K.abupaten Bantu/ se/ama tahun anggaran 1995/1996 - 2003 menunjukkan nilai koefisien elastisitasnya rata-rata 1,04 %, ha/ ini berarti retribusi daerah bersifat elastis karena retribusi daerah relatif peka terhadap PAD. Analisis trend retribusi terhadap PAD untuk masa yang akan datang yaitu tahun anggaran 2004 - 2005 cenderung mengalami peningkatan. Terbukti dari hasil perhitungan dan analisis trend retribusi pada dua tahun ke depannya diprediksikan meningkat.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAnalisis Perkembangan Retribusi Daerahen_US
dc.subjectKabupaten Bantulen_US
dc.subjectTahun Anggaran 1994/1995 - 2003en_US
dc.titleAnalisis Perkembangan Retribusi Daerah di Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 1994/1995 - 2003en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record