Show simple item record

dc.contributor.advisorDr. Junanah, MIS
dc.contributor.authorYazid Al Ansori, 15913144
dc.date.accessioned2020-02-18T03:05:42Z
dc.date.available2020-02-18T03:05:42Z
dc.date.issued2020-01-16
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/18194
dc.description.abstractDalam pembahasan di SMP Negeri 36 Purworejo, sekolah ini juga sudah banyak mendapatkan sebuah penghargaan besar dari berbagai lembaga karena selalu aktif berperan dan mengikuti informasi yang baik sekiranya siswa mampu mengikutinya. Di SMP Negeri 36 Purworejo itu banyak adanya siswa yang berbeda agama, sehingga guru tersebut harus lebih fokus agar sekolah ini tetap berjunjung tinggi nama baiknya dengan sekolah yang lain, hasil ini didapatkan dari hasil terjun dilapangan dan berwawancara dengan guru di SMP Negeri 36 Purworejo dan siswa yang belajar disitu, sekaligus masyarakat di SMP Negeri 36, sebagian masyarakat SMP Negeri 36 mengatakan bahwa dalam sekolahan SMP Negeri 36 Purworejo banyak siswa yang berbeda agama, juga berbeda budaya. Tesis ini bertujuan untuk mengetahui konsep humanis religius dalam pendidikan Islam Di SMP Negeri 36 Purworejo. Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan: (1) Bagaimana konsep pendidikan Islam berbasis humanis religius Di SMP Negeri 36 Purworejo ? (2) Bagaimana relevansi humanis religius dalam konteks pendidikan Islam masa kini ? Permasalahan tersebut dibahas melalui studi lapangan yang datanya diperoleh dari berbagai wawancara yang berhubungan dengan humanis religius dan wawancara secara langsung. Semua data penelitian dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif. Kajian ini menunjukkan bahwa: (1) Humanis religius merupakan suatu cara pandang agama yang menempatkan manusia sebagai manusia dan suatu usaha humanisasi ilmu-ilmu dengan penuh keimanan yang disertai hubungan manusia dengan Allah SWT dan sesama manusia atau hablun min Allah dan hablun min al-nas. Implementasi dalam pendidikan Islam menekankan aspek akal sehat, individualisme menuju kemandirian, semangat mencari ilmu, pendidikan pluralisme, lebih menekankan fungsi daripada simbol, dan keseimbangan antara pemberian penghargaan dan hukuman. (2) Dalam konteks pendidikan Islam masa kini, pendidikan Islam harus berorientasi pada pendidikan nondikotomik. Dengan tidak memisahkan dua dimensi ilmu yaitu ilmu agama dan ilmu umum. Lembaga pendidikan Islam bukan hanya mengajarkan ilmu agama saja tetapi juga mengajarkan ilmu-ilmu umum (sains dan teknologi). Dalam hal ini, lembaga pendidikan humanis di SMP Negeri 36 Purworejo merupakan salah satu bentuk implementasi dari pendidikan Islam nondikotomik.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectUrgensi Humanisen_US
dc.subjectMultikulturalen_US
dc.subjectPendidikan Islamen_US
dc.titleINTERNALISASI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM HUMANIS RELIGIUS DALAM MULTIKULTURAL AGAMA DI SMP NEGERI 36 PURWOREJOen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record