| dc.description.abstract | Suatu proyek memiliki memiliki faktor kendala yaitu biaya dan waktu, hal ini dapat menjadi
faktor yang menghambat atau membuat proyek berjalan tidak sesuai dengan rencana, sehingga dalam
kegiatan proyek diperlukan adanya pengendalian biaya dan waktu proyek. Pengendalian biaya dan
waktu proyek pada penelitian ini adalah pada proyek penambahan pompa di Pertamina Cilacap.
Pengendalian biaya dan waktu menggunakan metode konsep nilai hasil dengan menggunakan
metode ini pekerjaan dan kemajuan proyek dapat diprediksi, data yang digunakan dalam metode
konsep nilai hasil adalah jadwal rencana (kurva “S”), progress rencana dan progress aktual, data biaya
aktual. Adapun tahapan perhitungan dimulai dengan menghitung Budgeted Cost Of Work Schedule,
Budgeted Cost Of Work Performed, and Actual Cost Of Work Performed, setelah itu dilakukan
perhitungan penyimpangan biaya dan waktu, indeks kinerja biaya dan waktu.
Hasil varian waktu (SV) didapat berdasarkan perhitungan pada bulan ke-4 yang mana nilai yang
didapat posistif, hal ini menunjukan bahwa proyek lebih cepat dari pada rencana.Varian biaya (CV)
didapat berdasarkan perhitungan didapat nilai positif artinya biaya yang dikeluarkan lebih kecil dari
rencana. Indeks kinerja waktu (SPI) yang didapat berdasarkan perhitungan pada bulan ke-4 adalah
1.006 sebesar lebih dari satu yang mana proyek berjalan lebih cepat daripada rencana. Indeks kinerja
biaya (CPI) yang didapat berdasarkan perhitungan pada bulan ke-4 adalah 1.101 sebesar lebih dari satu
yang mana biaya yang dikeluarkan lebih kecil dari pada anggaran rencana yang artinya proyek tersebut
mengalami keuntungan. perkiraan biaya yang dikeluarkan sampai dengan proyek selesai dari bulan ke-
1 sampai dengan bulan ke-4 adalah sebesar Rp. 2.268.036.640,22. | en_US |
