Pengaruh Penggunaan Agregat Halus Daur Ulang Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Tarik Belah Beton Normal (The Effect Of The Use Of Recycled Fine Aggregate On Compressive Strength And Splitting Tensile Strength Of Normal Concrete)
Abstract
Penggunaan beton yang semakin banyak dapat menyebabkan peningkatan limbah beton.
Salah satu cara mengatasi hal tersebut dengan melakukan pemanfaatan daur ulang beton menjadi
agregat baru. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh penggunaan agregat halus daur
ulang sebagai pengganti sebagian atau seluruh agregat halus alami terhadap kuat tekan dan kuat tarik
belah beton normal. Proporsi agregat halus daur ulang yang dipakai pada penelitian ini adalah 0%,
20%, 40%, 60%, 80%, serta 100% dari berat total agregat halus alami. Kuat tekan yang direncanakan
sebesar 25 MPa. Benda uji yang digunakan ialah silinder dengan dimensi tinggi 300 mm dan
diameter 150 mm. Jumlah benda uji masing-masing 5 buah dengan umur pengujian 28 hari. Hasil
pengujian kuat tekan mengalami penurunan, yaitu sebesar 14,1691% untuk proporsi agregat halus
daur ulang 20% dengan kuat tekan 24,5155 MPa. Kuat tekan beton agregat halus daur ulang proporsi
40%, 60%, 80%, dan 100% berturut-turut adalah 23,0894 MPa, 22,3476 MPa, 20,5078 MPa, serta
19,7378 MPa. Kuat tarik belah beton agregat halus daur ulang juga mengalami penurunan pada
proporsi 20% sampai 100%. Hasil kuat tarik belah beton agregat halus daur ulang secara berturutturut
adalah 2,2760 MPa, 2,1364 MPa, 1,9682 MPa, 1,8230 MPa, dan 1,6904 MPa.
Collections
- Civil Engineering [4258]