PERBANDINGAN ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN PELAT BETON KONVENSIONAL DENGAN PELAT STEELDECK (BUDGET COMPARISON OF CONCRETE PLATE CONVENTIONAL WITH STEELDECK PLATE)
Abstract
Pembangunan gedung saat ini dituntut untuk semakin cepat yang dipicu pertumbuhan penduduk
yang semakin meningkat, salah satunya kebutuhan gedung kuliah sebagai sarana dan prasarana
untuk menunjang kegiatan belajar dan mengajar dalam dunia pendidikan. Dalam perkembangannya
pelaksanaan pekerjaan konstruksi juga semakin bervariasi, pilihan material yang semakin banyak
jenisnya mampu menjadi pertimbangan dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi. Dalam hal ini
contohnya pekerjaan pelat lantai beton bertulang, pelaksanaan pekerjaan pelat lantai (cor insitu)
dapat dilakukan dengan metode konvensional atau dengan metode inovasi bahan material dengan
menggunakan steeldeck. Metode steeldeck yaitu menggantikan papan bekisting cetakan pelat serta
menghilangkan tulangan bawah dan fungsinya digantikan oleh pelat steeldeck, dengan begini
diharapkan ada penghematan besi tulangan dan bekisting. Tujuan dari penelitian ini adalah
mengetahui perbandingan biaya pada pelat lantai antara pekerjaan bekisting dan baja tulangan
konvensional dengan pekerjaan menggunakan steeldeck dan wiremesh. Pada penelitian ini penulis
menjadikan pekerjaan pelat lantai sebagai topik dengan jumlah lantai sebanyak 3 lantai, proyek
pembangunan ekstensi gedung kuliah MAPRO FPSB Universitas Islam Indonesia. Dalam penelitian
ini analisis pekerjaan pelat lantai berdasarkan peraturan SNI dan Peraturan Menteri Pekerjaan
Umum Dan Perumahan Rakyat No.28 Tahun 2016, serta analisis harga Steeldeck dan Wiremesh
yang diperoleh dari CV.LightGroup Indonesia. yang selanjutnya dapat ditentukan RAB pada
masing-masing pekerjaan. Gedung kuliah ini dibangun dengan jumlah 3 lantai dengan luasn 242,58
m2 dan luas total pelat lantai 727,748 m2. Hasil analisis ini didapat total biaya pekerjaan pelat lantai
konvensional yang terdiri dari 3 lantai sebesar Rp. 337.771.911,07 dan untuk pekerjaan pelat lantai
steeldeck dengan menggunakan wiremesh sebesar Rp. 304.272.490,99. Dari hasil analisis didapat
selisih biaya pekerjaan pelat lantai sebesar Rp. 33.499.420,08 dimana pekerjaan pelat lantai
Steeldeck lebih ekonomis 9,92% dibandingkan dengan pekerjaan struktur pelat konvensional.
Collections
- Civil Engineering [4192]