| dc.description.abstract | Kepercayaan merupakan dasar penting beroperasinya suatu bank. Untuk: itu, d1perJukan suatu aJat anahs1s agar sebuah bank dapat d1katakan sebagai bank yang sehat. PT. Bank Mandiri Tbk. sebagai bank yang telah melepas sahamnya di pasar perdana dan harus mengeluarkan laporan keuangan kepada public dengan tujuan agar masyarakat dapat mengetahui perkembangan keuangan setiap tahunnya.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menilai tingkat kesehatan pada PT. Bank Mandiri Tbk. dengan menggunakan metode CAMEL untuk periode tahun 2001 dan 2002. Penelitian ini juga bertujuan untuk melihat apakah tingkat kesehatan, rasio-rasio keuangan yang diukur dengan metode CAMEL tersebut, yang meliputi antara lain rasio-rasio seperti CAR, BDR, KAP, ROA, BOPO, LDR dan CM telah memenuhi rasio kecukupan yang telah ditentukan. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah penilaian dengan tingkat kesehatan bank dengan metode CAMEL yang sesuai dengan Surat Edaran Bank Indonesia N.30/2/UPPB tanggal 30 April 1997.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada enam rasio yang menunjukkan hasil "sehat" untuk periode tahun 2001 dan tahun 2002 yaitu rasio Capital Adequacy Ratio (CAR), Kualitas Aktiva Produkttf (KAP), Return on Assets (ROA), Behan Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Loan to Deposits Ratio (LDR), dan rasio Call Money (CM). Sedangkan untuk rasio Bad Debt Ratio (BDR) menghasilkan nilai O yang artinya untuk rasio ini mendapat predikat "tidak sehat".
Namun secara keseluruhan untuk ketujuh elemen rasio yang diteliti menghasilkan nilai yang cukup sehingga PT. Bank Mandiri untuk periode tahun 2001 dan tahun 2002 termasuk dalam kategori bank yang "cukup sehat".
Kata kunci : Bank, Metode CAMEL, Penilaian Tingkat Kesehatan. | en_US |
