Analisis Rasio-Rasio Keuangan yang Berpengaruh terhadap Perataan Laba pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah variabel-variabel EPS, PER, PBV, LEV, NPM, ROI, dan ROE memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perataan laba. Penelitian ini dilakukan terhadap data sekunder. Populasinya adalah perusahaan go public yang telah tercatat di BEJ tahun 1999-2002. Dengan teknik purposive sampling, diperoleh sebanyak 34 perusahaan sebagai sampel. Penelitian ini dilakukan, mengingat bahwa studi tentang perataan laba masih diperoleh hasil yang tidak selalu konsisten. Masalah yang akan diteliti adalah bagaimana pengaruh variabel-variabel EPS, PER, PBV, LEV, NPM, ROI, dan ROE terhadap perataan laba. Berdasarkan permasalahan tersebut peneliti menguji hipotesis. Hipotesisnya dirumuskan: rasio­rasio keuangan (EPS, PER, PBV, LEV, NPM, ROI, dan ROE) baik secara simultan maupun parsial mampu mempengaruhi praktik perataan laba pada perusahaan yang terdaftar di BEJ. Uji regresi berganda dilakukan untuk menguji hipotesis ini dengan bantuan program SPSS. Uji t untuk menguji pengaruh variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen , sedangkan uji F digunakan untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen secara simultan. Hasil analisis menunjukkan bahwa dengan taraf signifikan 5% secara simultan rasio-rasio keuangan (EPS, PER, PBV, LEV, NPM, ROI, dan ROE) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap praktik perataan laba. Hasil uj i t dengan taraf signifikan 5% menunjukkan hasil bahwa hanya variabel Leverage Ratio yang memiliki pengaruh signifikan terhadap praktik perataan laba, sedangkan dengan taraf signifikan 10% variabel-variabel yang memiliki pengaruh signifikan terhadap praktik perataan laba adalah LEV, ROI, dan ROE. R-square sebesar 32.7% yang berarti bahwa perubahan variabel dependen mampu dijelaskan sebesar 32.7% oleh perubahan variabel independen, sedangkan 67.3% dijelaskan oleh variabel lain diluar model.