STUDI POTENSI PRODUKSI BERSIH DI PABRIK ALKOHOL JATIROTO LUMAJANG JAWA TIMUR
Abstract
Pertumbuhan penduduk Indonesia yang tinggi mengakibatkan kegiatan industry
meningkat. Salah satunya Pabrik Alkohol Jatiroto Lumajang JawaTimur, permintaan
alkohol dari konsumen setiap tahunnya bertambah. Bila produksi alkohol meningkat, maka
limbah yang dihasilkan bertambah. Salah satunya limbah cair vinasse dengan keadaan
COD dan BOD tinggi, suhu tinggi, warna coklat gelap serta bau khas menyengat. Penelitian
ini bertujuan untuk menentukan potensi yang diterapkan terkait produksi bersih pada
Pabrik Alkohol Jatiroto, sehingga limbah yang keluar dapat diminimalisasi, serta memiliki
nilai ekonomis. Metode penelitian ini dimulai dengan studi literatur yang dilanjutkan
dengan survey langsung guna mendapatkan data-data yang dibutuhkan seperti kegiatan
proses produksi alkohol, bahan baku, bahan penunjang, jenis dan karakteristik limbah yang
dikeluarkan. Melalui data yang telah didapatkan, maka diketahui jumlah bahan masuk
maupun limbah yang keluar didalam siklus produksi alkohol. Dari angka tersebut maka
dapat dilakukan analisis potensi produksi bersih melalui konsep 5R (re-think, reduce,
reuse, recycle dan recovery). Melalui konsep ini dilakukan analisis berdasarkan jurnal
penelitian yang telah ada sebelumnya mengenai teknologi-teknologi yang berkaitan tentang
pengelolaan limbah. Dari penelitian ini dapat diketahui berapa banyak potensi limbah
Pabrik Alkohol Jatiroto yang dapat dikelola. Total timbulan vinasse di Pabrik Alkohol
Jatiroto sebanyak 187.182 liter/hari. Potensi produksi bersih berdasarkan konsep 5R yang
dapat diterapkan adalah teknologi pemanfaatan vinasse menjadi air pengencer pada
medium fermentasi alkohol sebesar 187.182 liter/hari, vinasse menjadi pupuk majemuk
hayati cair sebesar 187.182 liter/hari, vinasse menjadi biogas sebesar 1.834,38
kilogram/hari.
Collections
- Environmental Engineering [1430]