ANALISIS DAYA DUKUNG LINGKUNGAN BERBASIS NERACA AIR DI PULAU BANGKA, PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
Abstract
Konsep daya dukung digunakan di sektor sumber daya air sebagai salah satu alat
manajemen di daerah yang mungkin memiliki kelebihan air atau masalah
kekurangan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah menganalisis daya dukung
sumber daya air di Pulau Bangka, Indonesia. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah dengan menemukan rasio antara pasokan air dan permintaan
air di Pulau Bangka untuk mendapatkan status daya dukungnya. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa status daya dukung di Pulau Bangka umumnya sustain pada
tahun 2020 dan 2030. Namun, pada tahun 2020 ada status overshoot pada bulan
Agustus dan September di Kabupaten Bangka (0,9 dan 0,5) Bangka Barat (0,7 dan
0,4), Bangka Tengah (0,8 dan 0,4), sementara di Bangka Selatan dan
Pangkalpinang pada bulan September (0,6 dan 0,8). Pada tahun 2030, status
overshoot terjadi pada bulan Agustus dan September di beberapa daerah, yaitu
Kabupaten Bangka (0,8 dan 0,4), Bangka Barat (0,6 dan 0,3), Bangka Tengah (0,7
dan 0,4), Bangka Selatan (0,8 dan 0,4) dan Pangkalpinang pada bulan September
(0,7). Oleh karena itu, tindakan lebih lanjut perlu diambil untuk menghemat air di
bulan surplus.
Collections
- Environmental Engineering [1430]