Hubungan Antara Dukungan Sosial dan Efikasi Diri Akademikpada Remaja Yang Tinggal di Panti Asuhan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara dukungan sosial dan efikasi diri akademikyang dimiliki oleh remaja yang tinggal dipanti asuhan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara dukungan sosial dan efikasi diri akademikpada remaja yang tinggal di panti asuhan. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 110 orang remaja yang tinggal di panti asuhan yang berusia antara 11 hingga 18 tahun, masih menempuh pendidikan di wilayah Sleman, Yogyakarta. Metode pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner yang terdiri dua skala, yakni skala dukungan sosial dan skala efikasi diri akademik.Skala dukungan sosial terdiri dari 12 aitem yang merupakan hasil adaptasi dari multidemensional scale of perceived social support (Zimet, Dahlem, Zimet dan Farley, 1988). Sedangkan skala effikasi diri akademikterdiri dari25 aitem yang merupakan hasil modifikasi dari peneliti sebelumnya yang mengacu pada teori bandura (1997). Data yang diperoleh kemudian dianalalisis dengan menggunakan tehnik korelasi Product Moment dari Pearson dengan bantuan IBM SPSS statistic21. Hasil analisis menunjukkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara dukungan sosial dan efikasi diri akademikpada remaja yang tinggal di panti asuhan (r = 0.637, (p < 0.01). Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat dukungan sosial yang dimiliki oleh remaja yang tinggal di panti asuhan maka akan semakin tinggi pula Efikasi Diri Akademik. Analisis koefisien determinasi (r²) menunjukkan sumbangan dukungan sosial terhadap Efikasi Diri Akademiksebesar 40.5%. Dengan demikian hipotesis diterima.