PERANCANGAN VISITOR CENTER PRAWIROTAMAN DENGAN PENDEKATAN ADAPTIVE REUSE DAN DESAIN INFILL Design of Visitor Center Prawirotaman with Adaptive Reuse and Infill Design Approach
Abstract
Pada saat ini sektor Pariwisata di Indonesia sedang berkembang salah satu
buktinya adalah selalu meningkatnya tingkat wisatawan mancanegara yang datang
ke Indonesia dari tahun ke tahun. Salah satu daerah yang menjadi daerah tujuan
wisatawan adalah Daerah Instimewa Yogyakarta, DIY menjadi daerah tujuan
wisatawan dikarenakan budaya dan wisatanya yang menarik. Budaya batik
merupakan sebagian budaya di Yogyakarta yang menjadi daya tarik wisatawan,
salah satu daerah di Yogyakarta yang pernah memproduksi batik khas Jogja adalah
kawasan Prawirotaman. Tetapi pada saat ini pengusaha batik di Prawirotaman telah
berkurang banyak yang beralih menjadi usaha penginapan, hal ini dikarenakan
usaha batik di Prawirotaman colapse kalah bersaing oleh batik daerah lain dan
selain itu faktor yang mendukung runtuhnya usaha batik tersebut karena subsidi
kain mori (kain untuk membuat batik) ditarik pemerintah sehingga warga setempat
pun memutuskan untuk menghentikan bisnis batik dan menjadi bisnis penginapan,
hal ini yang membuat makin berkurangnya budaya batik di kawasan Prawirotaman.
Proyek Akhir Sarjana ini bertujuan untuk merancang Visitor Center sebagai
penunjang sarana dan prasarana bagi wisatawan dan sebagai wadah untuk
mengembalikan budaya batik di kawasan Prawirotaman dengan pendekatan
Adative Reuse (Adaptasi) pada penginapan Borobudur Guest House yang dulunya
merupakan rumah produksi batik dan Desain Infill dalam penyisipan bangunan baru
untuk menunjang fasilitas Visitor Center.
Collections
- Architecture [3648]