PERBANDINGAN BIAYA DAN WAKTU PEKERJAAN STRUKTUR RUMAH SISTEM RISHA DENGAN SISTEM KONVENSIONAL (Studi Kasus: Relokasi Pemukiman Rawan Longsor Desa Wonolelo, Bantul) COMPARISON OF THE COST AND TIME CONSTRUCTION OF A HOUSE STRUCTURE WITH RISHA SYSTEM AND CONVENTIONAL SYSTEM (Case Study: Relocation of Settlements Threatened Landslide in The Wonolelo Village, Bantul)

Abstract

Relokasi pemukiman ancaman tanah longsor di Desa Wonolelo Kabupaten Bantul atas kerja sama BPBD Kabupaten Bantul dengan pusat penelitian dan pengembangan kementrian PUPERA dilakukan dengan mengaplikasikan teknologi konstruksi rumah sistem RISHA. Penerapan teknologi konstruksi rumah sistem RISHA masih jarang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari karena pada umumnya rumah dibangun dengan sistem konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan biaya dan waktu antara pekerjaan struktur rumah sistem RISHA dengan sistem konvensional yang ditinjau dari struktur rangka meliputi pekerjaan kolom, ring balok, dan sloof. Perhitungan biaya dan waktu pada rumah sistem konvensional dilakukan dengan metode SNI. Objek penelitian ini adalah rumah sederhana 1 lantai tipe-L dengan luas bangunan 27 m² hasil relokasi di Desa Wonolelo Kabupaten Bantul. Kekuatan material meliputi mutu beton dan mutu baja yang digunakan pada perencanaan rumah sistem konvensional disetarakan dengan spesifikasi material rumah sistem RISHA yaitu dengan mutu beton K300 dan mutu baja 240 MPa. Dalam analisis waktu pada rumah sistem konvensional dilakukan berdasarkan hitungan durasi pekerjaan dengan jumlah tenaga terlatih atau tukang yang terlibat diasumsikan berjumlah 4 orang. Hasil perhitungan biaya menunjukkan bahwa pekerjaan struktur 1 unit rumah sederhana dengan sistem konvensional lebih ekonomis 4,522% dibandingkan menggunakan rumah sistem RISHA. Hasil analisis waktu berdasarkan durasi pekerjaan dengan rumah sistem RISHA 7 kali lebih cepat dibandingkan dengan sistem konvensional.