Show simple item record

dc.contributor.advisorDr. Edy Widodo, M.Si
dc.contributor.authorYulina Nur Damayanti, 14611061
dc.date.accessioned2019-01-21T04:41:26Z
dc.date.available2019-01-21T04:41:26Z
dc.date.issued2018-10-22
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/12991
dc.description.abstractDerajat kesehatan suatu negara dapat dilihat dari dua indikator yaitu Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Ibu (AKI), dan Status Gizi Anak (SGA). Kedua indikator tersebut penting dalam menentukan tingkat kesehatan masyarakat, terutama mengukur kelangsungan hidup anak. Kelangsungan hidup anak dicerminkan dengan penurunan angka kematian bayi. Salah satu provinsi yang masuk dalam 5 peringkat AKB tertinggi pada tahun 2016 adalah Jawa Timur. Dalam upaya meningkatkan kelangsungan hidup anak dilakukan analisis pengelompokkan kabupaten/kota di Jawa Timur berdasarkan faktor yang mempengaruhi kelangsungan hidup anak. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah dokter umum, persentase persalinan ditangani tenaga kesehatan, jumlah posyandu, persentase penduduk perkotaan, PDRB harga konstan, dan rata-rata lama sekolah. Metode analisis pengelompokkan yang digunakan adalah metode hierarki yang terdiri dari single linkage, complete linkage, average linkage, dan ward. Dari keempat metode tersebut dilihat nilai icdrate yang paling rendah untuk dijadikan sebagai metode terbaik, yaitu metode complete linkage, dengan jumlah kelompok sebanyak 6 kelompok. Kelompok 1 beranggotakan 2 kabupaten/kota dan ciri kelompok 1 adalah seluruh variabelnya dominan tinggi. Kelompok 2 beranggotakan 7 kabupaten dan ciri kelompok 2 adalah jumlah dokter umum, jumlah posyandu, dan PDRB harga konstan dominan tinggi. Kelompok 3 beranggotakan 8 kota dan ciri kelompok 3 adalah persentase penduduk perkotaan dan rata-rata lama sekolah dominan tinggi. Kelompok 4 beranggotakan 8 kabupaten dan ciri kelompok 4 yaitu persalinan ditangani tenaga kesehatan dominan tinggi. Kelompok 5 beranggotakan 4 kabupaten dan ciri kelompok 5 adalah seluruh variabelnya dominan rendah, sehingga kelangsungan hidup anak perlu ditingkatan. Kelompok 6 beranggotakan 9 kabupaten dan ciri kelompok 6 adalah jumlah dokter umum, jumlah posyandu, persentase penduduk perkotaan, PDRB harga konstan, dan rata-rata lama sekolah dominan sedang.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectKelangsungan Hidup Anaken_US
dc.subjectAKBen_US
dc.subjectAnalisis Kelompoken_US
dc.titlePENGELOMPOKKAN KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR BERDASARKAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KELANGSUNGAN HIDUP ANAK (Studi Kasus: Angka Kematian Bayi Provinsi Jawa Timur Tahun 2016)en_US
dc.typeUndergraduate Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record