| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel independen harga minyak, konsumsi minyak, impor minyak, dan inflasi terhadap variabel dependen subsidi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia selama 1996-2017. Subsidi bahan bakar minyak (BBM) merupakan salah satu yang terdapat dalam Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN). Data yang digunakan adalah data runtut waktu yang diperoleh dari berbagai instansi seperti BPS, Bank Indonesia, Ditjen Migas, U.S Energy Information Administrasion (EIA), jurnal serta hasil penelitian sebelumnya. Metode analisis data yang digunakan adalah Autoregressive Distributrd Lag terhadap variabel dependen dalam jangka panjang dan jangka pendek. Hasil dari analisis data menunjukan bahwa dalam jangka panjang variabel harga minyak, konsumsi minyak, impor minyak berpengaruh signifikan negatif terhadap subsidi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, variabel inflasi berpengaruh signifikan positif terhadap subsidi bahan bakar minyak (BBM). Kemudian dalam jangka pendek variabel harga minyak berpengaruh signifikan negatif terhadap subsidi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, variabel konsumsi minyak tidak berpengaruh terhadap subsidi bahan bakar minyak (BBM), variabel impor minyak berpengaruh signifikan negatif terhadap subsidi (BBM), sedangkan variabel inflasi berpengaruh signifikan terhadap subsidi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia. | en_US |
