Show simple item record

dc.contributor.authorPuspitaningrum, Wahyu
dc.date.accessioned2019-01-03T04:17:30Z
dc.date.available2019-01-03T04:17:30Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/12350
dc.description.abstractSalah satu permasalahan yang dihadapi oleh penduduk perkotaan adalah berkurangnya sumber air bersih. Air permukaan yang dulunya dapat digunakan sebagai sumber air bersih kualitas maupun kuantitasnya mulai berkurang seiring dengan bertambahnya penduduk. Untuk itu diperlukan pengolahan yang tepat guna untuk dapat mengolah air yang sudah tercemar menjadi salah satu alternatifsumber air bersih. Teknologi Biosand Filter-Activated Carbon merupakan kombinasi teknologi tepat gunayang efektifdalam mengolah air permukaan. Pada teknologi tersebut ada beberapa mekanisme yang berperan dalam proses pengolahan yaitu mechanical straining, sedimentasi, adsorbsi, biokimia, aktivitas bakteri (biologicalprocess) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui effisiensi penurunan konsentrsi Chemical Oxygen Demand (COD) pada air Selokan Mataram dan untuk mengetahui variasi ketinggian media yang paling efektifdengan menggunakan teknologi biosand filter-activated carbon. Pengambilan sampel dilakukan pada 7titik sampel setiap 3 hari sekali selama 1 bulan. Langkah pertama adalah penumbuhan lapisan biofilm pada permukaan paling atas unit biosand filter. Pada penelitian ini media yang digunakan adalah pasir halus (0,25 mm), pasir kasar (0,85 mm), kerikil (6,3 mm). Proses ini dibawah kondisi aerob sehingga dibutuhkan tambahan suplai oksigen dengan menggunakan buble reactor. Selama penumbuhan lapisan biofilm ph dan suhu dipantau untuk mendapatkan kondisi yang sesuai. Dari hasil penelitian diperoleh konsentrasi awal COD sebesar 30,336 ppm. Setelah dilakukan pengolahan dengan menggunakan teknologi biosand filteractivated carbon effisiensipenurunan konsentrasi COD rata-rata untuk biosandfilter berkisar antara 56,81-56,96%, sedangkan untuk activated carbon berkisar antara 40,47-50,04%. Hal ini dikarenakan adanya proses biokimia dan proses aerasipada unit biosandfilter yang menyebabkan terjadinya penurunan konsentarsi COD. Selain itu pada unit activated carbonjuga terdapat proses adsorbsi sehingga COD semakin turun konsentrasinya.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectChemical Oxygen Demanden_US
dc.subjectEffisiensien_US
dc.subjectTeknologi Biosand Filteren_US
dc.subjectActivated Carbonen_US
dc.titlePenurunan Konsentrasi Chemical Oxygen Demand (COD) pada Air Selokan Mataram, Yogyakarta dengan Menggunakan Teknologi Biosand Filter-Activated Carbonen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record