Show simple item record

dc.contributor.authorIqbal, Muhammad
dc.date.accessioned2016-11-17T08:48:58Z
dc.date.available2016-11-17T08:48:58Z
dc.date.issued2006
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/1118
dc.description.abstractSekolah merupakan suatu tempat atau wadah yang mengakomodasi semua kegiatan belajar mengajar antara siswa dengan gurunya disanalah mereka ditempa pengetahuan dan keterampilannya. Sekolah dasar merupakan sebuah awal pendidikan formal yang dimulai usia sekitar 6 -12 tahun dan merupakan pendidikan sekolah yang paling lama kurang lebih sekitar enam tahun dan Sekolah dasar full day adalah sekolah dasar dengan system pembelajaran siswa dengan waktu sehari penuh dimulai dari pukul 7.30 -16.00 dengan berdasarkan kurikulum gbpp dan pengembangan kurikulum yang bertujuan untuk memungkinkan bimbingan dan pengawasan yang lebih terarah dan maksimal dalam lingkungan pendidikan dalam satu hari penuh. Interaksi sosial adalah hubungan antara, baik siswa dengan siswa, siswa dengan guru, orang tua maupun pada lingkungannya dan bagaimana cara mereka menjalin hubungannya dengan bermacam-macam pola tingkah laku yang diperagakan. Sekolah dasar full day dengan menggunakan interaksi sosial sebagai konsep perancangan agar menjadikan siswa mampu merasakan keamanan dan kenyamanan serta bimbingan yang terarah dalam berinteraksi sosial sehingga akan terasa atmosfir belajar yang lebih menyenangkan.en_US
dc.publisherUII Yogyakartaen_US
dc.subjectSekolah Dasaren_US
dc.subjectFull Dayen_US
dc.subjectYogyakartaen_US
dc.subjectPembentukan Ruangen_US
dc.subjectKegiatan Informalen_US
dc.subjectInteraksi Sosialen_US
dc.subjectMenunjang Kegiatan Siswaen_US
dc.titleSekolah Dasar Full Day di Yogyakarta: Pembentukan Ruang untuk Kegiatan Informal agar Terjadinya Interaksi Sosial dengan Menunjang Kegiatan Siswaen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record