IMPLEMENTASI KEPEMIMPINAN ISLAMI DALAM PENERAPAN PRINSIP GOOD CORPORATE GOVERNANCE DI LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SYARIAH
Abstract
Baitul Maal wat Tamwil (BMT) adalah suatu lembaga keuangan dengan
konsep syariah yang lahir sebagai pilihan yang menggabungkan konsep maal dan
tamwil dalam satu kegiatan lembaga. Dalam operasionalnya, BMT dituntut untuk
bisa menerapkan prinsip-prinsip Good Corporate Governance sebagai bentuk
pertanggungjawaban kepada anggota. Proses dari penerapan GCG itu sendiri tidak
luput dari peran pimpinanataupengurus sebagai ujung tombak organisasi. Gaya
kepemimpinan yang dibawa oleh pimpinan akan berdampak signifikan dalam
penerapan GCG di BMT Beringharjo.
Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan
menggunakan pendekatan studi kasus yang bertujuan untuk menggambarkan
realitas tentang implementasi gaya kepemimpinan Islam dalam proses penerapan
prinsip-prinsip GCG pada BMT Beringharjo yang kemudian dianalisis atau
dilakukan pengukuran dengan menggunakan teori-teori yang relevan berdasarkan
masalah yang diangkat.
Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat diketahui bahwa dalam
implementasinya, ketua pengurus BMT Beringharjo telah menjalankan prinsipprinsip
kepemimpinan Islam, yang kemudian berdasarkan implementasi tersebut
penerapan prinsip-prinsip GCG dapat terlaksana dengan baik. Dari kelima prinsip
dasar GCG yakni transparasi, akuntabiltas, responsibilitas, idependesnsi dan juga
fairness ternyata dapat terlaksana dengan baik, akan tetapi masih belum bisa
menyeluruh, karena keterbatasan pembinaan yang dilakukan di cabang daerah.