ANALISIS TIMBULAN DAN KOMPOSISI SAMPAH DI KRATON TEPAS KEPRAJURITAN YOGYAKARTA DAN TAMAN SARI, D.I.YOGYAKARTA
Abstract
Pariwisata merupakan aset sebuah negara yang tidak ada habisnya. Indonesia merupakan salah satu negara didunia yang memiliki potensi pariwisata. Destinasi yang sering didatangi oleh wisatawan di Indonesia salah satunya adalah Daerah Istimewa Yogyakarta yang menyimpan banyak keindahan alam dan kebudayaannya. Jumlah wisatawan yang datang ke Yogyakarta tiap tahunnya dapat mempengaruhi timbulan sampah yang dihasilkan. Penentuan timbulan dan komposisi sampah di kawasan wisata Kraton Tepas Keprajuritan Yogyakarta dan Taman Sari. Analisis timbulan dan komposisi sampah dilakukan dengan mengacu kepada SNI 19-3964-1994 tentang Metode Pengambilan dan Pengukuran Contoh Timbulan dan Komposisi Sampah Perkotaan dengan waktu pengamatan 8 hari dan 3 minggu. Mencari hubungan antara pengetahuan dengan perilaku pengelolaan sampah digunakan kuesioner yang akan diberikan kepada pengunjung dan pengelolaan dengan jumlah responden ditentukan dengan nomogram Harry King untuk mengetahui penyebab timbulan sampah dan cara menanggulanginya. Hasil kuesioner diolah menggunakan software SPSS menggunakan analisis bivariat. Hasil menunjukan bahwa timbulan sampah di Kraton Tepas Keprajuritan Yogyakarta dengan dua kali waktu pengamatan rata-rata sebesar 0,003 kg/org/hari dan 0,004 kg/org/hari, Taman sari dengan dua kali waktu pengamatan rata-rata sebesar 0,002 kg/org/hari dam 0,002 kg/org/hari. Berdasarkan hasil analisis bivariat dari kuesioner yang telah disebar, nilai P lebih tinggi dari α (0,05). Maka dapat diambil kesimpulan bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan perilaku pengelolaan sampah.
Collections
- Environmental Engineering [1439]