| dc.description.abstract | Latar belakang : Testis merupakan organ reproduksi pria yang dapat mengalami perubahan seiring dengan pertambahan usia. Perubahan tersebut dapat dilihat melalui perubahan diameter tubulus. Belum terdapat penelitian yang menunjukan perubahan diameter tubulus seminiferus testis mencit putih (Mus musculus) seiring dengan pertambahan usia.
Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan diameter tubulus seminiferus testis mencit putih (Mus musculus) pada pertambahan usia.
Metode penelitian : Desain penelitian ini adalah eksperimental kuasi dengan pendekatan post test only-control group. Sebanyak 25 ekor mencit jantan (Mus musculus) terbagi menjadi kelompok usia 12 minggu (K1), kelompok usia 24 minggu (K2), kelompok usia 32 minggu (K3), kelompok usia 40 minggu (K4) dan kelompok usia 48 minggu (K5). Sebanyak 1 buah irisan jaringan testis diambil dari tiap blok paraffin yang ada dan dilakukan pewarnaan HE. Diameter tubulus dihitung dengan software image raster oleh 2 orang pengamat. Uji t tidak berpasangan digunakan untuk melihat perbedaan inter-observer. Uji kemaknaan dari rerata diameter dari kedua pengamat dilakukan dengan menggunakan Uji Anova. Semua uji statistik dengan taraf kepercayaan 95% (α=0,05).
Hasil : Terdapat peningkatan diameter tubulus testis pada bulan ke 6 dari bulan ke tiga, dengan puncak peningkatan pada bulan ke 8 (K1; 160,16±10,42, K2: 176,65±12,21, K3; 179,33±15,54, K4; 177,97±9,02, K5; 172,79±16,84). Namun tidak terdapat perbedaan yang bermakna pada semua kelompok penelitian (uji anova, p=0.184).
Kesimpulan : Tidak terdapat perubahan diameter tubulus seminiferus testis mencit putih pada pertambahan usia antara usia 3 bulan sampai dengan 12 bulan. | en_US |
