Pusat Wisata Bahari Pantai Iboih dan Pulau Rubiah di Kotamadya Sabang
Abstract
Perkembangan pariwisata secara nasional sejalan dengan perkembangan global, karena industri pariwisata makin berdimensi sebagai kebutuhan hakiki kehidupan manusia dalam rangka meningkatkan kualitas hidupnya.
Seiring dengan perkembangan pariwisata tersebut, pengembangan daerah tujuan wisata yang berwawasan eco-tourism merupakan usaha menciptakan suatu kondisi wisata, dimana konservasionis (pelestari alam) dan wisatawan tertarik bekerjasama untuk menjaga kualitas lingkungan sambil tetap menjaga iklim wisata.
Pantai Iboih dan Pulau Rubiah dengan potensi kondisi alam, pantai serta perairannya merupakan obyek yang baik untuk dikembangkannya sebagai industri pariwisata di Kotamadya Sabang (Pulau Weh) diharapkan dapat menjadi tempat yang baik sebagai kawasan percontohan pengelolaan sumber daya wilayah pesisir dan lautan sebagai pola pemanfaatan pantai yang mampu memberikan nilai tambah bagi pendapatan pemerintah daerah Kotamadya Sabang serta masyarakat sekitar kawasan dengan tidak mengesampingkan kelestarian lingkungan bahari terlebih-lebih dapat mengembangkan habitat bahari.
Dengan mewujudkan suatu pusat wisata bahari sebagai penyedia fasilitas penunjang obyek wisata Pantai Iboih dan Pulau Rubiah, dalam hal ini berkaitan dengan konsep eco-tourism merupakan suatu strategi yang memfokuskan upaya untuk
meningkatkan dan memelihara sistem-sistem alamiah melalui pariwisata, sehingga keutuhan sumber-sumber daya alam relative tidak terganggu dan mendapat manfaat dari kegiatan yang ada.
Keberadaan pusat wisata bahari Pantai Iboih dan Pulau Rubiah merupakan daerah alam pantai dengan potensi alam dan taman laut yang berisi aneka ragam biota laut serta berwawasan konsep eco-tourism diharapkan dapat menjadi faktor utama dalam perencanaan dan perancangan fasilitas yang dapat terwujud dalam bentuk fisik dan pengelolaan tapak.
Collections
- Architecture [3648]